Ketua DPRK Aceh Besar, Iskandar Ali berharap alokasi anggaran untuk penanganan virus corona atau COVID-19 dapat dikelola secara transparan sehingga berbagai upaya yang telah dicanangkan tepat sasaran dan berjalan maksimal.

“Kami memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Besar yang telah menganggarkan Rp48 miliar untuk penangan COVID-19, semoga realisasinya nanti tepat sasaran,” katanya di Aceh Besar, Jumat.

Ia menjelaskan pihaknya telah menggelar rapat terbatas dengan pihak eksekutif yang dihadiri pimpinan DPRK, Plt Setwan, Fata Muhammad dan dihadiri langsung Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali guna membicarakan tindaklanjut pencegahan dan penanganan  COVID-19 di daerah setempat.

Ia menjelaskan Pemkab Aceh Besar telah menyiapkan RKA perubahan yang dikhususkan untuk penanganan COVID-19 dengan meniadakan kegiatan yang tidak mendesak seperti acara seremonial dan SPPD.

Ia mengatakan selaku ketua lembaga pengawasan (legislatif) Iskandar Ali juga mengharapkan dana yang dialokasikan tersebut dapat dikelola secara transparan oleh Pemerintah Daerah.

Menurut dia dengan pengelolaan secara transparan juga akan memperlancar pelaksanaan tugas umum pemerintahan dan pelayanan masyarakat sesuai dengan prinsip-prinsip serta ketentuan yang berlaku.

“Semoga anggaran tersebut terealisasi dengan cepat dan baik mengingat masyarakat Aceh Besar sedang menanti keputusan ini,” kata Politisi PAN tersebut.

Sebelumnya Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali menyampaikan Pemkab telah mengalokasi anggaran Rp25 miliar untuk penanganan dan pencegahan COVID-19 yang merupakan pengalihan dari kegiatan-kegiatan yang bersifat ceremonial dan SPPD. 

“Insya Allah untuk finalisasinya kita akan gelar kembali rapat terbatas pada Senin (5/4), kami juga meminta legislatif untuk terus mengawal pembangunan di Aceh Besar. Terutama dalam seperti saat ini, kami minta DPRK terus mengawal, memberi masukan serta kritikan untuk kemajuan Aceh Besar,” demikian Mawardi Ali.
 

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020