Mahasiswa dan alumni Fakultas Kedokteran Universitas Abulyatama Surabaya (Unaya) menyalurkan bantuan alat pelindung diri (APD) kepada tenaga medis di Kabupaten Aceh Besar, setelah melakukan aksi penggalangan donasi.
Koordinator Aksi dr Iziddin Fadhil, Kamis, mengatakan penggalangan donasi itu didasari kepedulian para alumni terhadap alumni lainya yang bertugas sebagai tenaga kesehatan dalam penanganan wavah COVID-19 di Aceh.
"Ini adalah penyerahan (APD, red) tahap ke kedua yang kita serahkan Ikatan Alumni Abulyatama (IAA) bekerjasama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Unaya kepada RSUD Satelit Aceh Besar," katanya di Aceh Besar.
Sebelumnya, BEM Fakultas Kedokteran Unaya juga telah menyalurkan APD kepada tenaga medis RSUD Meuraxa dan Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati Banda Aceh, serta IDI Kota Banda Aceh sebagai dukungannya.
Para alumni kedokteran kampus tersebut juga mengapresiasi kepada seluruh alumni yang terlibat aksi, serta mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan dokter, untuk dapat menyumbang beberapa jenis APD.
"Dengan menyumbangkan baju hazmat, masker medis, masker N95 dan faceshiled yang dapat dimanfaatkan oleh tenaga medis di rumah sakit," katanya.
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Unaya, dr Farid Bastian menyampikan bahwa pada akhirnya mahasiswa yang tengah belajar di kampus nantinya akan menjadi alumni, sehingga harus saling berkolaborasi.
"Seluruh mahasiswa FK Unaya nantinya akan menjadi anggota IAA, dan ini juga bentuk kepedulian para mahasiswa terhadap para seniornya yang bertugas di RSUD Aceh Besar dan tenaga kesehatan lainya," katanya, saat hadir dalam acara penyerahan APD.
Sementara itu, Direktur RSUD Satelit Aceh Besar dr Bunaya mengatakan sangat bersyukur dan mengapresiasi terhadap aksi yang telah dilakukan para mahasiswa dan alumni tersebut. Hal itu menjadi dorongan semangat mereka dalam menanggulangi COVID-19 di Aceh Besar.
"Kepedulian seperti ini menjadi semangat bagi kami di RSUD, kami merasa tidak sendiri, kami mengapresiasi kegiatan mahasiswa dan IAA ini, terimakasih kami ucapkan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Koordinator Aksi dr Iziddin Fadhil, Kamis, mengatakan penggalangan donasi itu didasari kepedulian para alumni terhadap alumni lainya yang bertugas sebagai tenaga kesehatan dalam penanganan wavah COVID-19 di Aceh.
"Ini adalah penyerahan (APD, red) tahap ke kedua yang kita serahkan Ikatan Alumni Abulyatama (IAA) bekerjasama dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Unaya kepada RSUD Satelit Aceh Besar," katanya di Aceh Besar.
Sebelumnya, BEM Fakultas Kedokteran Unaya juga telah menyalurkan APD kepada tenaga medis RSUD Meuraxa dan Rumah Sakit Pertamedika Ummi Rosnati Banda Aceh, serta IDI Kota Banda Aceh sebagai dukungannya.
Para alumni kedokteran kampus tersebut juga mengapresiasi kepada seluruh alumni yang terlibat aksi, serta mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan dokter, untuk dapat menyumbang beberapa jenis APD.
"Dengan menyumbangkan baju hazmat, masker medis, masker N95 dan faceshiled yang dapat dimanfaatkan oleh tenaga medis di rumah sakit," katanya.
Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan Fakultas Kedokteran Unaya, dr Farid Bastian menyampikan bahwa pada akhirnya mahasiswa yang tengah belajar di kampus nantinya akan menjadi alumni, sehingga harus saling berkolaborasi.
"Seluruh mahasiswa FK Unaya nantinya akan menjadi anggota IAA, dan ini juga bentuk kepedulian para mahasiswa terhadap para seniornya yang bertugas di RSUD Aceh Besar dan tenaga kesehatan lainya," katanya, saat hadir dalam acara penyerahan APD.
Sementara itu, Direktur RSUD Satelit Aceh Besar dr Bunaya mengatakan sangat bersyukur dan mengapresiasi terhadap aksi yang telah dilakukan para mahasiswa dan alumni tersebut. Hal itu menjadi dorongan semangat mereka dalam menanggulangi COVID-19 di Aceh Besar.
"Kepedulian seperti ini menjadi semangat bagi kami di RSUD, kami merasa tidak sendiri, kami mengapresiasi kegiatan mahasiswa dan IAA ini, terimakasih kami ucapkan," katanya.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020