Meski tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya, namun kegiatan silaturrahmi antar warga masih mewarnai hari kedua lebaran Idul Fitri di desa-desa di Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar, Senin.
Pantauan di Gampong Ateuek Munjeng, Kecamatan Baiturrahman Kota Banda Aceh, warga saling kunjung mengunjungi untuk saling memaafkan, selain juga kerabat dari desa lain sebagai bentuk memperkuat silaturrahmi ditengah pandemi COVID-19.
Safra, seorang warga Gampong Punge Jurong yang bersilaturrahmi ke kerabatnya di Ateuk Munjeng menyatakan syukur di Aceh masih terasa nyaman merayakan lebaran Idul Fitri jika dibandingkan masyarakat di provinsi lain di Tanah Air ditengah pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah kita masih diperbolehkan saling bersilaturrahmi antar kerabat, saudara dan juga karyawan pada hari raya ini, meski suasananya jauh meriah dibanding lebaran-lebaran sebelumnya," katanya menjelaskan.
Nonong, warga lainnya menyatakan pihaknya sejak sepekan sebelumnya telah menyiapkan aneka kue untuk menyambut kunjungan kerabat, saudara dan warga sekampung bersilaturrahmi ke rumahnya.
"Kami merayakam lebaran seperti tahun-tahun sebelumnya, dan tamu ada yang pakai masker dan juga tidak. Tidak masalah sebab semuanya kita kenal, ada tetangga, famili, dan teman sekantor," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sejumlah ruas jalan juga tampak dipadati arus lalu lintas termasuk jalan-jalan di perkampungan di Kota Banda Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Pantauan di Gampong Ateuek Munjeng, Kecamatan Baiturrahman Kota Banda Aceh, warga saling kunjung mengunjungi untuk saling memaafkan, selain juga kerabat dari desa lain sebagai bentuk memperkuat silaturrahmi ditengah pandemi COVID-19.
Safra, seorang warga Gampong Punge Jurong yang bersilaturrahmi ke kerabatnya di Ateuk Munjeng menyatakan syukur di Aceh masih terasa nyaman merayakan lebaran Idul Fitri jika dibandingkan masyarakat di provinsi lain di Tanah Air ditengah pandemi COVID-19.
"Alhamdulillah kita masih diperbolehkan saling bersilaturrahmi antar kerabat, saudara dan juga karyawan pada hari raya ini, meski suasananya jauh meriah dibanding lebaran-lebaran sebelumnya," katanya menjelaskan.
Nonong, warga lainnya menyatakan pihaknya sejak sepekan sebelumnya telah menyiapkan aneka kue untuk menyambut kunjungan kerabat, saudara dan warga sekampung bersilaturrahmi ke rumahnya.
"Kami merayakam lebaran seperti tahun-tahun sebelumnya, dan tamu ada yang pakai masker dan juga tidak. Tidak masalah sebab semuanya kita kenal, ada tetangga, famili, dan teman sekantor," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sejumlah ruas jalan juga tampak dipadati arus lalu lintas termasuk jalan-jalan di perkampungan di Kota Banda Aceh.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020