Dua warga Kabupaten Aceh Timur kembali terpapar wabah COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan swab.
"Iya benar, saat ini keduanya sedang menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zubir Mahmud Aceh Timur di Peudawa,"kata Jubir Tim Gugus Tugas Pencegahan COVID-19 Aceh Timur, dr Edy Gunawan MARS, Senin.
Ia mengatakan keduanya berinisial RH (30) dan KM (28) asal Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur.
“Keduanya juga tercatat sebagai karyawan Medco. Saat ini keduanya sudah dalam perawatan medis di rumah sakit kita di Aceh Timur,” kata dr Edi.
Ia menambahkan kesehatan keduanya terus dipantau petugas medis dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
“Hasil swab test pertama positif dan secara berskala kita akan lakukan swab test kedua nantinya. Untuk sementara kita haruskan isolasi 14 hari terhadap keduanya, meskipun tidak memiliki gejala seperti demam, batuk dan gangguan kerongkongan,” kata dr Edy.
Lanjutnya, sebelumnya kedua karyawan Medco tersebut di nyatakan positif usai melakukan swab test dengan alasan hendak masuk kembali bekerja di Central Processing Plant (CPP) PT Medco E&P Malaka.
“Awal dua karyawan Medco ini dilakukan swab test pada 3 Agutus. Lalu sampelnya diterima 4 Agustus dan keluar hasilnya positif pada 6 Agustus,” pungkas dr Edy.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Iya benar, saat ini keduanya sedang menjalani perawatan dan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Zubir Mahmud Aceh Timur di Peudawa,"kata Jubir Tim Gugus Tugas Pencegahan COVID-19 Aceh Timur, dr Edy Gunawan MARS, Senin.
Ia mengatakan keduanya berinisial RH (30) dan KM (28) asal Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur.
“Keduanya juga tercatat sebagai karyawan Medco. Saat ini keduanya sudah dalam perawatan medis di rumah sakit kita di Aceh Timur,” kata dr Edi.
Ia menambahkan kesehatan keduanya terus dipantau petugas medis dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
“Hasil swab test pertama positif dan secara berskala kita akan lakukan swab test kedua nantinya. Untuk sementara kita haruskan isolasi 14 hari terhadap keduanya, meskipun tidak memiliki gejala seperti demam, batuk dan gangguan kerongkongan,” kata dr Edy.
Lanjutnya, sebelumnya kedua karyawan Medco tersebut di nyatakan positif usai melakukan swab test dengan alasan hendak masuk kembali bekerja di Central Processing Plant (CPP) PT Medco E&P Malaka.
“Awal dua karyawan Medco ini dilakukan swab test pada 3 Agutus. Lalu sampelnya diterima 4 Agustus dan keluar hasilnya positif pada 6 Agustus,” pungkas dr Edy.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020