Muhammad Akkral dan Fadhilaturrahmi  berhasil terpilih menjadi Agam dan Inong Duta Wisata (Duwis) Kota Banda Aceh 2020, pada malam puncak penobatan Agam Inong Duta Wisata Banda Aceh di Hotel Hermes Palace, Sabtu, malam.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh Iskandar, berharap agar Agam dan Inong Duwis terpilih dapat menjadi agen perubahan dan brand ambasador Pemko Banda Aceh dalam mempromosikan pariwisata kepada wisatawan nusantara maupun wisatawan.

"Dengan demikan, saya rasa peran duta wisata ini cukup besar nantinya dalam mempromosikan pariwisata Kota Banda Aceh," kata Iskandar, di Banda Aceh.

Berbeda dari biasanya, malam puncak penobatan Duwis Banda Aceh tahun ini mengikuti protokol kesehatan dan para tamu undangan terbatas, dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.

Iskandar mengatakan, sektor pariwisata salah satu yang paling berdampak selama pandemi COVID-19, sehingga dibutuhkan usaha yang lebih keras dalam mempromosikan dalam rangka menyongsong masa pemulihan nantinya.

"Tentunya kita harus terus mempromosikan destinasi pariwisata di Kota Banda Aceh melalui media sosial yang memang paling mudah dan murah," ujarnya.

Sebab itu, dia meminta agar Agam dan Inong Duwis Banda Aceh terus mangasah dan mengembangkan diri supaya punya potensi yang lebih baik dalam mengemban tugasnya sebagai ikon kaum millenial di ibukota Banda Aceh.

"Karena mereka dari kaum millenial tentu juga mempunyai jejaring yang besar dan penggunaan media sosial lebih mampu untuk dapat mempromoasikan pariwisata Kota Banda Aceh," kata Iskandar.

Kita harapkan organisasi duta wisata ini juga terus besinergi dengan pemerintah supaya kita bisa mempromosikan Banda Aceh lebih baik dengan harapan pasca COVID-19 akan banyak orang datang ke Banda Aceh pada saat zona hijau, katanya lagi.

Sementara itu, Inong Duwis Banda Aceh terpilih Fadhilaturrahmi mengaku memilik tanggungjawab yang lebih besar dalam memajukan pariwisata Kota Banda Aceh, apalagi dimasa pandemi yang menjadi sektor paling berdampak.

Target yang ingin dicapai dalam mengembangkan pariwisata yakni dengan cara memaksimalkan pemanfaatan teknologi. Menurutnya, di era 4.0 sekarang ini teknologi merupakan satu hal yang dapat memikat seluruh kalangan terutama kalangan muda.

"Kita bisa melewati zoom, membuat kelas-kelas online tentang pariwisata, memperkenalkan pariwisata kepada masyarakat luas dan ini merupakan tanggung jawab dan target utama saya dimana setelah pandemi ini usai pariwisata yang ada di Kota Banda Aceh harus bangkit kembali," katanya.

Sedangkan, Agam Duwis Kota Banda Aceh terpilih Muhammad Akkral bertekad untuk terus mempromosikan pariwisata, dimulai dari media sosialnya.

"Walaupun itu hal kecil tapi akan bermanfaat dan akan berefek besar pada suatu saat," kata Akkral.

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020