Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Aceh menyalurkan bantuan sembako untuk masyarakat yang terkena dampak akibat merebaknya pandemi COVID-19, dalam rangka mengurangi beban ekonominya.
Kepala OJK Provinsi Aceh Aulia Fadly, Sabtu, menyerahkan secara langsung bantuan tersebut, bersama beberapa pimpinan industri jasa keuangan di daerah Tanah Rencong tersebut.
"Kita berharap agar bantuan ini bisa sedikit meringankan beban saudara kita yang terdampak langsung COVID-19," kata Aulia, di Banda Aceh.
Bantuan yang dibagikan OJK berupa sembako dengan total 3 ton beras premium. Selain beras, juga terdapat 600 kilogram gula pasir, dan 900 liter minyak goreng kepada masyarakat yang terdampak langsung COVID-19 di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar.
Kata Aulia, bantuan itu disalurkan kepada masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir pantai, berprofesi sebagai nelayan maupun pekerja sektor informal lainnya.
"Salah satunya kepada masyarakat gampong (desa) Lam Pageu Ujung Pancu dan Meunasah Keudee Krueng Raya Aceh Besar, dan di sekitar wilayah Kantor OJK Provinsi Aceh di Banda Aceh," katanya.
Selain itu, Aulia juga mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. OJK juga memberi apresiasi
kepada pimpinan industri jasa keuangan atas partisipasinya dalam membantu meringankan beban masyarkat Aceh.
Kegiatan juga melibatkan industri jasa keuangan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK-IJK) Aceh, yang merupakan wadah silaturahmi gabungan industri perbankan, pasar modal dan industri keuangan non bank (IKNB) di bawah pengawasan OJK Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
Kepala OJK Provinsi Aceh Aulia Fadly, Sabtu, menyerahkan secara langsung bantuan tersebut, bersama beberapa pimpinan industri jasa keuangan di daerah Tanah Rencong tersebut.
"Kita berharap agar bantuan ini bisa sedikit meringankan beban saudara kita yang terdampak langsung COVID-19," kata Aulia, di Banda Aceh.
Bantuan yang dibagikan OJK berupa sembako dengan total 3 ton beras premium. Selain beras, juga terdapat 600 kilogram gula pasir, dan 900 liter minyak goreng kepada masyarakat yang terdampak langsung COVID-19 di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar.
Kata Aulia, bantuan itu disalurkan kepada masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir pantai, berprofesi sebagai nelayan maupun pekerja sektor informal lainnya.
"Salah satunya kepada masyarakat gampong (desa) Lam Pageu Ujung Pancu dan Meunasah Keudee Krueng Raya Aceh Besar, dan di sekitar wilayah Kantor OJK Provinsi Aceh di Banda Aceh," katanya.
Selain itu, Aulia juga mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. OJK juga memberi apresiasi
kepada pimpinan industri jasa keuangan atas partisipasinya dalam membantu meringankan beban masyarkat Aceh.
Kegiatan juga melibatkan industri jasa keuangan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan (FK-IJK) Aceh, yang merupakan wadah silaturahmi gabungan industri perbankan, pasar modal dan industri keuangan non bank (IKNB) di bawah pengawasan OJK Aceh.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020