Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Aceh, kini terus meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat dan pemilik lahan, untuk tidak membakar lahan guna mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di daerah ini.

“Sosialisasi yang kita lakukan ini, sebagai upaya untuk mencegah terjadinya karhutla di Nagan Raya,” kata Kepala BPBD Nagan Raya, Aceh, Mistar, Jumat di Suka Makmue.

Menurutnya, meski saat ini sudah memasuki musim penghujan, namun sosialisasi tetap dilakukan agar memastikan tidak ada masyarakat atau pemilik kebun yang melakukan pembukaan lahan, dengan cara membakar.

Mistar juga menambahkan, penyebab kebakaran hutan dan lahan di Nagan Raya selama ini karena masyarakat membuka lahan atau kebun pribadi dengan cara membakar.

Ia menjelaskan, kebakaran lahan yang terjadi di Kabupaten Nagan Raya, Aceh selama ini diduga akibat kelalaian masyarakat, yang membuka lahan dengan cara membakar dan lahan yang dibakar tersebut tidak dijaga.

Tidak hanya itu, kebakaran lahan yang terjadi di daerah juga terjadi diduga akibat kelalaian masyarakat yang membuang puntung rokok di sembarangan tempat, sehingga menyebabkan terjadinya kebakaran lahan.

Agar persoalan serupa tidak lagi terjadi, kata Mistar, BPBD Nagan Raya bersama TNI dan Polri selama ini terus gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat, dengan melibatkan TNI, Polri dan pihak terkait lainnya, tutupnya.
 

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020