PT Solusi Bangun Andalas (SBA) menyatakan investigasi secara detail sedang dilakukan guna memastikan penyebab dari kecelakaan kerja yang mengakibatkan Airul Adrian Syahputra, salah seorang pekerja dari vendor perusahaan tersebut meninggal dunia karena tersengat arus listrik.

“SBA bersama vendor saat ini sedang melakukan investigasi detail terhadap penyebab kecelakaan tersebut, sehingga ini dapat menjadi pembelajaran bersama agar kejadian serupa tidak terulang lagi kedepannya,” kata Head of Media PT Solusi Bangun Andalas, Faraby Azwany dihubungi di Banda Aceh, Rabu.

Ia menjelaskan kecelakaan tersebut terjadi pada Selasa (27/10) sekitar pukul 12.00 WIB, di mana saat itu korban sedang mengganti bohlam lampu di ketinggian lebih kurang 4 meter, korban tersengat arus listrik lalu terjatuh dari platform khusus untuk bekerja di ketinggian. 

Farabi mengatakan saat bekerja korban menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap yaitu helmet, kacamata safety, sepatu safety dan masker.

“Korban langsung dilarikan ke RSUD Zainoel Abidin untuk mendapatkan perawatan intensif. Namun korban dinyatakan meninggal pada pukul 13.16 WIB setelah mendapatkan penanganan maksimal dari tim medis,” katanya

Farabi mengatakan perusahaan juga akan mereview kembali seluruh proses kerja dan SOP terkait pekerjaan tersebut, sebagai salah satu langkah preventif kedepannya.

“Perusahaan juga telah berkoordinasi dan melaporkan kejadian ini kepada Polsek Kecamatan Lhoknga, Polres Kabupaten Aceh Besar serta pemangku kepentinhan terkait lainnya,” katanya.

Farabi menambahkan Perusahaan juga senantiasa mengedepankan tata kelola perusahaan yang baik dan mentaati peraturan hukum yang berlaku dalam menjalankan bisnis dan operasinya, dengan memprioritaskan kesehatan dan keselamatan serta pemeliharaan lingkungan dengan bertanggung jawab bagi seluruh karyawannya, warga masyarakat sekitar, maupun para kontraktor yang terlibat dalam kegiatan operasi bisnisnya.

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020