Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-P3A) Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh mengimbau masyarakat untuk mewaspadai terhadap ancaman bencana hidrometeorologi memasuki musim hujan.

Kepala Dinsos- P3A Aceh Utara Zulkarnaini melalui Kasi Perlindungan dan Jaminan Kesejahteraan Sosial, Hasballah di Lhokseumawe, Jumat malam mengatakan memasuki musim hujan, fenomena la nina dan bencana alam lainnya dapat berdampak buruk mengingat curah hujan tinggi yang disertai kilat atau petir dan angin kencang.

"Kami mengimbau masyarakat untuk waspada dan siaga. Apalagi warga yang rumahnya berada di kemiringan lebih dari 30 derajat atau rawan longsor untuk lebih berhati-hati. Salah satu pemicu yang patut diwaspadai apabila terjadi curah hujan tinggi dengan durasi lama," kata Hasballah menyikapi potensi bahaya bencana hidrometeorologi.

Ia juga meminta warga untuk mengantisipasi pohon besar yang mudah tumbang atau patah batangnya untuk tidak berada di bawah pohon itu karena dikhawatirkan akan berdampak buruk.

Di saat hujan deras yang disertai angin kencang, warga tentunya harus waspadai apabila memilih tempat untuk berlindung.

"Hindari pohon atau pun papan baliho yang setiap saat dapat berpotensi roboh," terangnya lagi.

Pernyataan tersebut disampaikan pihaknya menindaklanjuti imbauan Menteri Dalam Negeri beberapa waktu lalu.

"Hal ini kami laksanakan atas imbauan surat Menteri Dalam Negeri Nomor 361/6186/SJ  Tanggal, 13 November 2020 perihal : penyebarluasan Informasi Kebencanaan  sebagai langkah antisipatif terhadap fenomena alam la nina dan bencana lainnya," pungkas Hasballah.

Caption;
Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos-P3A) Kabupaten Aceh Utara Zulkarnaini.(Dokumen HO).

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020