Sebanyak 148 pegawai negeri sipil (PNS) di Kota Subulussalam dan Kabupaten Singkil menerima surat keputusan (SK) kenaikan pangkat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah menyerahkan secara langsung SK kenaikan pangkat PNS golongan III dan IV itu, di halaman Balai Kota Subulussalam, Senin.
Ke-148 PNS yang menerima SK kenaikan pangkat terdiri dari 53 jabatan fungsional guru SMA yang berada di bawah naungan Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Aceh Singkil dan Subulussalam.
Sementara untuk kenaikan pangkat PNS dengan jabatan struktural, 37 orang berasal dari lingkup Pemkot Subulussalam dan 58 orang dari Pemkab Aceh Singkil.
Dalam penyerahan SK itu, Sekda Aceh Taqwallah didampingi Sekda Kota Subulussalam Taufit Hidayat dan Asisten I Setdako Subulussalam M Yakub. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Aceh (BKA) Abdul Qahar mengatakan penyerahan langsung SK oleh Sekda Aceh sebagai bentuk reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Aceh.
“Kegiatan ini juga bertujuan mempercepat penerimaan SK, memotong birokrasi yang berbelit, memudahkan ASN, dan menghindari praktik pungli oleh oknum tertentu,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah menyerahkan secara langsung SK kenaikan pangkat PNS golongan III dan IV itu, di halaman Balai Kota Subulussalam, Senin.
Ke-148 PNS yang menerima SK kenaikan pangkat terdiri dari 53 jabatan fungsional guru SMA yang berada di bawah naungan Cabang Dinas Pendidikan Aceh Wilayah Aceh Singkil dan Subulussalam.
Sementara untuk kenaikan pangkat PNS dengan jabatan struktural, 37 orang berasal dari lingkup Pemkot Subulussalam dan 58 orang dari Pemkab Aceh Singkil.
Dalam penyerahan SK itu, Sekda Aceh Taqwallah didampingi Sekda Kota Subulussalam Taufit Hidayat dan Asisten I Setdako Subulussalam M Yakub. Pelaksanaan kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian Aceh (BKA) Abdul Qahar mengatakan penyerahan langsung SK oleh Sekda Aceh sebagai bentuk reformasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Aceh.
“Kegiatan ini juga bertujuan mempercepat penerimaan SK, memotong birokrasi yang berbelit, memudahkan ASN, dan menghindari praktik pungli oleh oknum tertentu,” katanya.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021