Tapaktuan, 30/11 (Antaraaceh) - Bupati Aceh Selatan, Aceh, H T Sama Indra menekan serine tanda dimulainya pelaksanaan MTQ ke-32 tingkat kabupaten di Keude Trumon, Kecamatan Trumon, Sabtu (29/11) malam.
Bupati menyampaikan even keagamaan ini selain menjadi media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif, juga secara nyata telah terbukti mampu menjadi daya dorong yang kuat dalam memacu percepatan di daerah.
"Di samping itu kegiatan MTQ dapat menjadi forum silaturrahim yang mengandung nilai-nilai positif dalam memperkuat rasa persaudaraan dan ikatan kebersamaan sesama warga masyarakat Trumon Raya khususnya dan Kabupaten Aceh Selatan pada umumnya," kata Sama Indra.
Menurutnya, penyelenggaraan MTQ senantiasa diarahkan pada upaya menumbuhkan kecintaan dan menggairahkan masyarakat untuk senantiasa mempelajari dan memahami Alquran sebagai petunjuk dan pedoman hidup paripurna umat manusia.
"Kegiatan musabaqah ini dapat menjadi tolak ukur dinamika aktivitas pembinaan seni baca Alquran yang berlangsung di masing-masing kecamatan se kabupaten Aceh Selatan," tambahnya.
Sebelumnya Ketua panitia MTQ Ir Said Azhar dalam laporannya mengatakan dasar pelaksanaan kegiatan adalah instruksi Gubernur Aceh dan keputusan Bupati Aceh Selatan dalam rangka memasyarakatkan Alquran melalui peningkatan pemahaman, pendalaman dan pengamalan isi kandungan Alquran dalam kehidupan dunia dan akhirat.
Pembukaan MTQ yang berlangsung meriah itu dimulai dengan pawai ta’aruf para kafilah dari 18 kecamatan se kabupaten penghasil pala yang dilepas oleh Wakil Bupati Kamarsyah. Selain itu juga menampilkan tari kolosal yang melibatkan 350 penari yang dihimpun dari putra putri setempat.
Tarian asuhan Saniati tersebut dikolaborasikan dengan sanggar lembah piatu asuhan Harris Yunarni melalui musik serune kalee, mengisahkan tentang asal kata Trumon dalam bahasa Aceh yakni "trueng too moun" ( terung dekat sumur).
Tidak hanya itu, acara pembukaan juga menampilkan drum band dari sekolah SMP di kecamatan tersebut serta menghadirkan qari internasional juara MTQ di Iran, Darwin Hasibuan.
Acara pembukaan berjalan lancar kendatipun lokasi acara dalam kondisi becek akibat bekas guyuran hujan pada sore hari, namun tidak menyurutkan antusiasme masyarakat menghadiri jalannya acara pembukaan tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014
Bupati menyampaikan even keagamaan ini selain menjadi media dakwah dan syiar keagamaan yang efektif, juga secara nyata telah terbukti mampu menjadi daya dorong yang kuat dalam memacu percepatan di daerah.
"Di samping itu kegiatan MTQ dapat menjadi forum silaturrahim yang mengandung nilai-nilai positif dalam memperkuat rasa persaudaraan dan ikatan kebersamaan sesama warga masyarakat Trumon Raya khususnya dan Kabupaten Aceh Selatan pada umumnya," kata Sama Indra.
Menurutnya, penyelenggaraan MTQ senantiasa diarahkan pada upaya menumbuhkan kecintaan dan menggairahkan masyarakat untuk senantiasa mempelajari dan memahami Alquran sebagai petunjuk dan pedoman hidup paripurna umat manusia.
"Kegiatan musabaqah ini dapat menjadi tolak ukur dinamika aktivitas pembinaan seni baca Alquran yang berlangsung di masing-masing kecamatan se kabupaten Aceh Selatan," tambahnya.
Sebelumnya Ketua panitia MTQ Ir Said Azhar dalam laporannya mengatakan dasar pelaksanaan kegiatan adalah instruksi Gubernur Aceh dan keputusan Bupati Aceh Selatan dalam rangka memasyarakatkan Alquran melalui peningkatan pemahaman, pendalaman dan pengamalan isi kandungan Alquran dalam kehidupan dunia dan akhirat.
Pembukaan MTQ yang berlangsung meriah itu dimulai dengan pawai ta’aruf para kafilah dari 18 kecamatan se kabupaten penghasil pala yang dilepas oleh Wakil Bupati Kamarsyah. Selain itu juga menampilkan tari kolosal yang melibatkan 350 penari yang dihimpun dari putra putri setempat.
Tarian asuhan Saniati tersebut dikolaborasikan dengan sanggar lembah piatu asuhan Harris Yunarni melalui musik serune kalee, mengisahkan tentang asal kata Trumon dalam bahasa Aceh yakni "trueng too moun" ( terung dekat sumur).
Tidak hanya itu, acara pembukaan juga menampilkan drum band dari sekolah SMP di kecamatan tersebut serta menghadirkan qari internasional juara MTQ di Iran, Darwin Hasibuan.
Acara pembukaan berjalan lancar kendatipun lokasi acara dalam kondisi becek akibat bekas guyuran hujan pada sore hari, namun tidak menyurutkan antusiasme masyarakat menghadiri jalannya acara pembukaan tersebut.
Editor : Antara Aceh
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2014