Dua unit rumah berkonstruksi kayu di Ujong Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe hangus terbakar.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto melalui Kapolsek Banda Sakti Iptu Arifin Ilham di Lhokseumawe, Kamis, mengatakan bahwa dua unit rumah tersebut milik Siti Hawa (56) dan Yuliar (35).
"Kebakaran terjadi Kamis (15/7) pukul 12.00 WIB. Api diduga berasal dari korsleting atau arus pendek listrik di rumah yang terbakar tersebut," kata Iptu Arifin Ilham.
Iptu Arifin Ilham mengatakan kronologi kejadian berawal saat korban Siti Hawa melihat api pada instalasi di bagian atas rumahnya. Mengetahui kejadian tersebut, korban memanggil warga meminta bantu memadamkan api.
Selanjutnya, kata Iptu Arifin Ilham, warga mencoba mematikan api dengan peralatan seadanya. Warga juga menghubungi pemadam kebakaran dan tidak lama kemudian tiga unit mobil pemadam kebakaran.
"Api baru dapat dipadamkan setengah jam kemudian setelah tiga unit pemadam kebakaran tiba ke lokasi kejadian," kata Iptu Arifin Ilham menyebutkan.
Kapolsek Banda Sakti itu menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kerugian materiil diperkirakan puluhan juta rupiah. Korban tidak bisa menyelamatkan harta bendanya.
"Korban hanya dapat menyelamatkan beberapa helai pakaian saja. Sedangkan harta benda lainnya ludes di lalap si jago merah," kata Kapolsek Banda Sakti Iptu Arifin Ilham.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto melalui Kapolsek Banda Sakti Iptu Arifin Ilham di Lhokseumawe, Kamis, mengatakan bahwa dua unit rumah tersebut milik Siti Hawa (56) dan Yuliar (35).
"Kebakaran terjadi Kamis (15/7) pukul 12.00 WIB. Api diduga berasal dari korsleting atau arus pendek listrik di rumah yang terbakar tersebut," kata Iptu Arifin Ilham.
Iptu Arifin Ilham mengatakan kronologi kejadian berawal saat korban Siti Hawa melihat api pada instalasi di bagian atas rumahnya. Mengetahui kejadian tersebut, korban memanggil warga meminta bantu memadamkan api.
Selanjutnya, kata Iptu Arifin Ilham, warga mencoba mematikan api dengan peralatan seadanya. Warga juga menghubungi pemadam kebakaran dan tidak lama kemudian tiga unit mobil pemadam kebakaran.
"Api baru dapat dipadamkan setengah jam kemudian setelah tiga unit pemadam kebakaran tiba ke lokasi kejadian," kata Iptu Arifin Ilham menyebutkan.
Kapolsek Banda Sakti itu menyebutkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kerugian materiil diperkirakan puluhan juta rupiah. Korban tidak bisa menyelamatkan harta bendanya.
"Korban hanya dapat menyelamatkan beberapa helai pakaian saja. Sedangkan harta benda lainnya ludes di lalap si jago merah," kata Kapolsek Banda Sakti Iptu Arifin Ilham.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021