Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Aceh menyebutkan penambahan 334 warga provinsi itu yang terinfeksi virus corona per hari ini dan paling banyak warga Banda Aceh, sehingga kasus akumulatif mencapai 30.077 orang.
"Hari ini kasus baru positif COVID-19 bertambah lagi 334 orang, pasien yang sembuh juga bertambah 178 orang dan 24 orang pasien meninggal dunia di seluruh Aceh," kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Minggu.
Dia menyebutkan selain Banda Aceh, kasus baru juga terdeteksi di Aceh Besar 39 orang, Lhokseumawe 20 orang, Aceh Tamiang 19 orang, Aceh Tengah dan Bireuen 16 orang, serta warga Langsa, Nagan Raya, dan Aceh Selatan masing-masing 12 orang.
Selanjutnya, kata dia, warga Pidie 10 orang, Gayo Lues delapan orang, Aceh Timur dan Sabang tujuh orang, Aceh Barat enam orang, Bener Meriah empat orang, Simeulue dan Aceh Singkil dua orang, serta warga Aceh Tenggara dan warga Aceh Barat Daya masing-masing satu orang.
Sementara penambahan kasus sembuh juga bertambah 178 orang yakni, warga Bireuen 48 orang, Banda Aceh 42 orang, Aceh Besar 30 orang, Pidie 26 orang dan warga Sabang 12 orang. Warga Lhokseumawe delapan orang, Aceh Selatan enam orang, Langsa tiga orang, Pidie Jaya dua orang dan satu orang lagi warga Simeulue.
“Penderita COVID-19 yang meninggal dunia bertambah 24 orang lagi di Aceh,” kata Saifullah.
Kasus-kasus meninggal dunia itu meliputi warga Pidie mencapai 11 orang, Banda Aceh lima orang, Langsa dua orang, serta masing-masing satu orang warga Aceh Tamiang, Lhokseumawe, Aceh Besar, Sabang, Aceh Barat, dan warga Nagan Raya, katanya lagi.
Secara akumualtif, kasus COVID-19 di Aceh telah mencapai 30.077 orang, di antaranya pasien yang sedang dirawat 6.342 orang, yang telah sembuh 22.436 orang, serta kasus meninggal dunia sudah mencapai 1.299 orang.
Jubir yang akrab disapa SAG itu mengimbau masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan mengingat penularan virus terus terjadi di tengah masyarakat. Selain itu juga melakukan penyuntikan vaksin sebagai upaya melindungi diri.
"Protokol kesehatan dan vaksinasi COVID-19 merupakan ikhtiar manusia menghadapi wabah ini, yang disertai dengan doa kepada Allah SWT," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
"Hari ini kasus baru positif COVID-19 bertambah lagi 334 orang, pasien yang sembuh juga bertambah 178 orang dan 24 orang pasien meninggal dunia di seluruh Aceh," kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Minggu.
Dia menyebutkan selain Banda Aceh, kasus baru juga terdeteksi di Aceh Besar 39 orang, Lhokseumawe 20 orang, Aceh Tamiang 19 orang, Aceh Tengah dan Bireuen 16 orang, serta warga Langsa, Nagan Raya, dan Aceh Selatan masing-masing 12 orang.
Selanjutnya, kata dia, warga Pidie 10 orang, Gayo Lues delapan orang, Aceh Timur dan Sabang tujuh orang, Aceh Barat enam orang, Bener Meriah empat orang, Simeulue dan Aceh Singkil dua orang, serta warga Aceh Tenggara dan warga Aceh Barat Daya masing-masing satu orang.
Sementara penambahan kasus sembuh juga bertambah 178 orang yakni, warga Bireuen 48 orang, Banda Aceh 42 orang, Aceh Besar 30 orang, Pidie 26 orang dan warga Sabang 12 orang. Warga Lhokseumawe delapan orang, Aceh Selatan enam orang, Langsa tiga orang, Pidie Jaya dua orang dan satu orang lagi warga Simeulue.
“Penderita COVID-19 yang meninggal dunia bertambah 24 orang lagi di Aceh,” kata Saifullah.
Kasus-kasus meninggal dunia itu meliputi warga Pidie mencapai 11 orang, Banda Aceh lima orang, Langsa dua orang, serta masing-masing satu orang warga Aceh Tamiang, Lhokseumawe, Aceh Besar, Sabang, Aceh Barat, dan warga Nagan Raya, katanya lagi.
Secara akumualtif, kasus COVID-19 di Aceh telah mencapai 30.077 orang, di antaranya pasien yang sedang dirawat 6.342 orang, yang telah sembuh 22.436 orang, serta kasus meninggal dunia sudah mencapai 1.299 orang.
Jubir yang akrab disapa SAG itu mengimbau masyarakat terus menerapkan protokol kesehatan mengingat penularan virus terus terjadi di tengah masyarakat. Selain itu juga melakukan penyuntikan vaksin sebagai upaya melindungi diri.
"Protokol kesehatan dan vaksinasi COVID-19 merupakan ikhtiar manusia menghadapi wabah ini, yang disertai dengan doa kepada Allah SWT," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021