Pemerintah Aceh mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan atas prestasi kabupaten itu menjadi yang pertama dalam pencairan dana desa tahap pertama di seluruh Indonesia.
"Semoga prestasi membanggakan ini kembali diraih pada tahun 2022," kata Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah pada kunjungannya ke Kabupaten Aceh Selatan di Tapaktuan, Rabu.
Kunjungan Sekretaris Daerah Aceh tersebut dalam rangka evaluasi vaksin dan dana desa ini berlangsung di Gedung Pertemuan Rumoh Agam Tapaktuan. Pertemuan diikuti Forkopimda, SKPK, camat, kepala desa dan kepala puskesmas di Kabupaten Aceh Selatan.
Taqwallah mengayakan prestasi diraih Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan itu tidak hanya mendapat apresiasi Gubernur Aceh, namun juga Menteri Desa dalam pidatonya di hadapan Presiden RI beberapa waktu lalu.
Selain dana desa, Sekda Aceh Taqwallah juga mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan dalam percepatan vaksinasi vaksin COVID-19.
"Kami, bersama Bapak Bupati, Forkopimda tak lelah melaksanakan sosialisasi vaksinasi, ke seluruh masyarakat. Hari ini, kami minta kerja sama seluruh keuchik, mari bersama-sama kita berupaya agar pelaksanaan vaksinasi bisa selesai sesuai target, yakni pada akhir 2021" ucap Taqwallah.
Bupati Aceh Selatan Tgk Amran mengucapkan terima kasih atas kunjungan Sekda Aceh ke Aceh Selatan.
Bupati mengatakan prestasi yang dicapai dalam percepatan pencairan dana desa adalah berkat kerja keras dan kerja sama dimulai dari camat, keuchik, perangkat desa dan pendamping.
"Kami berharap prestasi di tahun 2021, kiranya dapat dicapai pada tahun 2022," kata Tgk Amran.
Menyangkut vaksinasi, Tgk Amran mengatakan Pemkab Aceh Selatan terus melakukan percepatan dengan melibatkan seluruh pihak yang sudah bahu membahu.
Bahkan secara khusus Panglima TNI dan Kapolri beberapa waktu lalu sudah datang ke Aceh, untuk memantau pelaksanaan vaksinasi tersebut, kata Bupati.
Pemerintah daerah bersama TNI dan Polri turun ke desa, pesantren, dan sekolah untuk menyosialisasikan manfaat vaksinasi. Jadi jangan lagi hiraukan hoaks yang menyampaikan bahwa vaksin ini tidak halal," ucap Tgk. Amran.
Pada kesempatan itu, Bupati Aceh Selatan mengingatkan agar jangan ada lagi perangkat desa yang enggan divaksin, sehingga pandemi COVID-19 bisa berakhir.
"Mari kita tuntaskan pelaksanaan vaksinasi ini sesuai program pemerintah agar kita dapat melaksanakan berbagai program kegiatan dan terbebas dari COVID-19," pungkas Tgk Amran
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
"Semoga prestasi membanggakan ini kembali diraih pada tahun 2022," kata Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah pada kunjungannya ke Kabupaten Aceh Selatan di Tapaktuan, Rabu.
Kunjungan Sekretaris Daerah Aceh tersebut dalam rangka evaluasi vaksin dan dana desa ini berlangsung di Gedung Pertemuan Rumoh Agam Tapaktuan. Pertemuan diikuti Forkopimda, SKPK, camat, kepala desa dan kepala puskesmas di Kabupaten Aceh Selatan.
Taqwallah mengayakan prestasi diraih Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan itu tidak hanya mendapat apresiasi Gubernur Aceh, namun juga Menteri Desa dalam pidatonya di hadapan Presiden RI beberapa waktu lalu.
Selain dana desa, Sekda Aceh Taqwallah juga mengapresiasi upaya Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan dalam percepatan vaksinasi vaksin COVID-19.
"Kami, bersama Bapak Bupati, Forkopimda tak lelah melaksanakan sosialisasi vaksinasi, ke seluruh masyarakat. Hari ini, kami minta kerja sama seluruh keuchik, mari bersama-sama kita berupaya agar pelaksanaan vaksinasi bisa selesai sesuai target, yakni pada akhir 2021" ucap Taqwallah.
Bupati Aceh Selatan Tgk Amran mengucapkan terima kasih atas kunjungan Sekda Aceh ke Aceh Selatan.
Bupati mengatakan prestasi yang dicapai dalam percepatan pencairan dana desa adalah berkat kerja keras dan kerja sama dimulai dari camat, keuchik, perangkat desa dan pendamping.
"Kami berharap prestasi di tahun 2021, kiranya dapat dicapai pada tahun 2022," kata Tgk Amran.
Menyangkut vaksinasi, Tgk Amran mengatakan Pemkab Aceh Selatan terus melakukan percepatan dengan melibatkan seluruh pihak yang sudah bahu membahu.
Bahkan secara khusus Panglima TNI dan Kapolri beberapa waktu lalu sudah datang ke Aceh, untuk memantau pelaksanaan vaksinasi tersebut, kata Bupati.
Pemerintah daerah bersama TNI dan Polri turun ke desa, pesantren, dan sekolah untuk menyosialisasikan manfaat vaksinasi. Jadi jangan lagi hiraukan hoaks yang menyampaikan bahwa vaksin ini tidak halal," ucap Tgk. Amran.
Pada kesempatan itu, Bupati Aceh Selatan mengingatkan agar jangan ada lagi perangkat desa yang enggan divaksin, sehingga pandemi COVID-19 bisa berakhir.
"Mari kita tuntaskan pelaksanaan vaksinasi ini sesuai program pemerintah agar kita dapat melaksanakan berbagai program kegiatan dan terbebas dari COVID-19," pungkas Tgk Amran
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021