Pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022 Persija versus Madura United, yang rencananya digelar pada Rabu (9/2) di Bali mulai pukul 20.30 WIB, ditunda karena skuad "Macan Kemayoran" tak memiliki cukup pemain untuk mengikuti pertandingan.
Dikutip dari laman PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, kebijakan tersebut sesuai dengan Regulasi Liga 1 Indonesia 2021-2022 pasal 52. Adapun tim yang defisit pemain adalah Persija.
"Kemarin kami sudah melakukan tes PCR kepada ofisial dan pemain-pemain Persija. Hasilnya, jumlah pemain Persija yang siap bertanding tak memenuhi persyaratan. Pagi tadi, kami lakukan tes ulang untuk PCR ke pemain. Hasilnya tidak banyak perubahan. Karena itu, sekitar pukul 15.00 WITA kami melakukan 'emergency meeting' dan pertandingan dinyatakan ditunda," ujar Direktur Operasional LIB sekaligus Ketua Satgas COVID-19 Liga 1 Sudjarno.
Berdasarkan tes usap PCR pada Selasa (8/2) dan Rabu (9/2), hanya ada 11 pemain Persija yang dinyatakan negatif COVID-19.
Para pemain itu adalah Adrianus Dwiki Arya, Hadi Ardiansyah, Ilham Rio Fahmi, Imam Pathuroman, Marko Simic, Radzky Syahwal Ginting, Riko Simanjuntak dan Rohit Chand, serta tiga nama yang baru baru pulih dari COVID-19 yakni Andritany Ardhiyasa, Maman Abdurahman dan Ismed Sofyan.
Namun, Ismed tetap tak bisa berlaga meski sudah sembuh dari COVID-19 karena masih menjalani masa pemulihan cedera meniskus.
Persija sebenarnya masih mempunyai empat pemain muda, yakni Cahya Supriadi, Syahrian Abimanyu, Irfan Jauhari dan Taufik Hidayat, tetapi mereka menjalani pemusatan latihan tim nasional U-23.
Selain itu, Persija juga tak bisa didampingi pelatih kepala Sudirman, pelatih kiper Ahmad Fauzi dan pelatih fisik Ilham Ralibi yang juga mesti diisolasi akibat COVID-19.
Pihak Persija pun berterima kasih kepada Madura United yang setuju untuk tidak melanjutkan pertandingan sampai waktu yang akan ditentukan kemudian.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Madura United yang telah berbesar hati bersedia menunda pertandingan ini. Begitu pun kepada LIB yang telah memfasilitasi terjadinya 'emergency meeting' sore tadi sehingga keputusan ini dapat disepakati," kata Manajer Persija Bambang Pamungkas.
"Saat ini, fokus kami adalah segera melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu untuk dapat menyelesaikan permasalahan badai COVID-19 yang tengah menimpa tim. Semoga di pertandingan berikutnya (versus Persebaya), kondisi tim sudah membaik dan dapat menjalani pertandingan sesuai dengan jadwal-jadwal yang sudah ditentukan," sambung dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Dikutip dari laman PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Rabu, kebijakan tersebut sesuai dengan Regulasi Liga 1 Indonesia 2021-2022 pasal 52. Adapun tim yang defisit pemain adalah Persija.
"Kemarin kami sudah melakukan tes PCR kepada ofisial dan pemain-pemain Persija. Hasilnya, jumlah pemain Persija yang siap bertanding tak memenuhi persyaratan. Pagi tadi, kami lakukan tes ulang untuk PCR ke pemain. Hasilnya tidak banyak perubahan. Karena itu, sekitar pukul 15.00 WITA kami melakukan 'emergency meeting' dan pertandingan dinyatakan ditunda," ujar Direktur Operasional LIB sekaligus Ketua Satgas COVID-19 Liga 1 Sudjarno.
Berdasarkan tes usap PCR pada Selasa (8/2) dan Rabu (9/2), hanya ada 11 pemain Persija yang dinyatakan negatif COVID-19.
Para pemain itu adalah Adrianus Dwiki Arya, Hadi Ardiansyah, Ilham Rio Fahmi, Imam Pathuroman, Marko Simic, Radzky Syahwal Ginting, Riko Simanjuntak dan Rohit Chand, serta tiga nama yang baru baru pulih dari COVID-19 yakni Andritany Ardhiyasa, Maman Abdurahman dan Ismed Sofyan.
Namun, Ismed tetap tak bisa berlaga meski sudah sembuh dari COVID-19 karena masih menjalani masa pemulihan cedera meniskus.
Persija sebenarnya masih mempunyai empat pemain muda, yakni Cahya Supriadi, Syahrian Abimanyu, Irfan Jauhari dan Taufik Hidayat, tetapi mereka menjalani pemusatan latihan tim nasional U-23.
Selain itu, Persija juga tak bisa didampingi pelatih kepala Sudirman, pelatih kiper Ahmad Fauzi dan pelatih fisik Ilham Ralibi yang juga mesti diisolasi akibat COVID-19.
Pihak Persija pun berterima kasih kepada Madura United yang setuju untuk tidak melanjutkan pertandingan sampai waktu yang akan ditentukan kemudian.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Madura United yang telah berbesar hati bersedia menunda pertandingan ini. Begitu pun kepada LIB yang telah memfasilitasi terjadinya 'emergency meeting' sore tadi sehingga keputusan ini dapat disepakati," kata Manajer Persija Bambang Pamungkas.
"Saat ini, fokus kami adalah segera melakukan tindakan-tindakan yang dianggap perlu untuk dapat menyelesaikan permasalahan badai COVID-19 yang tengah menimpa tim. Semoga di pertandingan berikutnya (versus Persebaya), kondisi tim sudah membaik dan dapat menjalani pertandingan sesuai dengan jadwal-jadwal yang sudah ditentukan," sambung dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022