Lamborghini Urus yang merupakan salah satu SUV paling bertenaga saat ini dilaporkan akan hadir dalam versi listrik penuh, meskipun mungkin masih membutuhkan waktu.
Menurut sebuah laporan oleh Drive, dikutip Hindustan Times, Minggu, Kepala Desain Lamborghini Mitja Borkert berbagi kemungkinan hadirnya SUV Lamborghini Urus full listrik tetapi tidak dalam waktu dekat.
Laporan sebelumnya menyatakan bahwa Lamborghini sedang dalam proses mengembangkan model full listrik pertamanya yang mungkin diperkenalkan pada 2027.
Tahun lalu, Lamborghini mengumumkan investasi besar-besaran senilai 1,5 miliar euro untuk transisi menuju elektrifikasi.
Menurut sebuah laporan oleh Drive, dikutip Hindustan Times, Minggu, Kepala Desain Lamborghini Mitja Borkert berbagi kemungkinan hadirnya SUV Lamborghini Urus full listrik tetapi tidak dalam waktu dekat.
Laporan sebelumnya menyatakan bahwa Lamborghini sedang dalam proses mengembangkan model full listrik pertamanya yang mungkin diperkenalkan pada 2027.
Tahun lalu, Lamborghini mengumumkan investasi besar-besaran senilai 1,5 miliar euro untuk transisi menuju elektrifikasi.
Belum diketahui apa model listrik pertama Lamborghini. Namun, diperkirakan Lamborghini Urus termasuk yang akan menjadi full listrik sesuai rencana perusahaan.
"Cepat atau lambat Urus akan menjadi listrik ... jujur, peraturan di dunia dan juga penerimaan sosial - trennya pasti akan seperti ini," kata Borkert dikutip dalam laporan itu.
"Saya tidak mengatakan sekarang bahwa penerus Urus menggunakan listrik, tetapi untuk mobil jenis ini elektrifikasi lebih masuk akal," tambah dia.
Selain berfokus pada Urus listrik, Borkert juga menyebutkan bahwa pembuat supercar mewah itu akan terus menawarkan kendaraan dengan mesin pembakaran selama memungkinkan secara hukum, namun kepala desain tidak menyangkal bahwa elektrifikasi tidak bisa dihindari.
“Orang-orang saat ini masih dilatih bahwa V10 itu emosional, tetapi saya tidak tahu apakah dalam empat puluh tahun anak-anak muda masih akan senang dengan ini. Saya juga seseorang yang jatuh cinta dengan mesin pembakaran, tapi saya tidak takut pindah ke listrik," ucap Borkert.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022