Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh menyebut sekitar Rp12 miliar dana kompensasi wakaf Baitul Asyi telah disalurkan untuk jamaah haji asal Aceh pada musim haji tahun ini.
"Seluruh jamaah haji Aceh yang berada di Arab Saudi sudah menerima dana wakaf Baitul Asyi, termasuk petugas kloter dan PPIH Arab Saudi," kata Koordinator Humas dan Penerangan PPIH Embarkasi Aceh Tajri bin Yakub di Banda Aceh, Sabtu.
Menurut dia, dana wakaf Baitul Asyi terakhir dibagikan untuk jamaah haji kloter empat embarkasi Aceh pada Kamis (30/6) sore di mushalla Hotel Alsagreyah, tempat jamaah Aceh menginap.
Baca juga: Jamaah diingatkan disiplin dan hemat energi jelang puncak haji
Pada kesempatan tersebut juga dibagikan dana wakaf untuk petugas haji non-kloter, atau PPIH Arab Saudi dan tenaga musim haji yang berasal dari Aceh.
"Semua yang terlibat di haji dan ber-KTP Aceh mendapatkan dana wakaf 1.500 riyal atau hampir Rp6 juta," kata Tajri.
Informasi dari petugas Baitul Asyi di Mekkah Jamaluddin Affan, lanjut Tajri, dana wakaf yang dikucurkan tersebut lebih dari Rp12 miliar untuk 2.056 orang.
Baca juga: Anggota DPRA sambut baik usulan Aceh jadi pusat embarkasi haji Indonesia
"Kalau satu orang mendapatkan sekitar Rp6 juta, totalnya Rp12,3 miliar lebih untuk tahun ini. Itu sudah termasuk jamaah, petugas kloter dan non-kloter," katanya.
Uang Baitul Asyi pada musim haji tahun 2022 pertama kali dibagikan Rabu (22/6) lalu, untuk 391 jamaah kloter lima, kemudian disusul 62 jamaah kloter enam (23/6).
Sementara untuk jamaah kloter satu, uang Baitul Asyi dibagikan mulai Sabtu (25/6), kemudian dilanjutkan bagi jamaah kloter dua, kloter tiga, kloter empat dan terakhir bagi petugas non-kloter pada Kamis (30/6) kemarin.
Baca juga: Jika berangkat dari Aceh, biaya haji lebih murah kata Illiza
Kloter lima dan enam lebih dulu tiba di Mekkah karena diberangkatkan dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) langsung ke Bandara King Abdul Aziz (JED), Jeddah.
Sementara kloter satu hingga kloter empat diberangkatkan ke Bandara Prince Mohammad bin Abdul Aziz (MED) Madinah, lalu berangkat ke Mekkah dengan bus secara bertahap.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
"Seluruh jamaah haji Aceh yang berada di Arab Saudi sudah menerima dana wakaf Baitul Asyi, termasuk petugas kloter dan PPIH Arab Saudi," kata Koordinator Humas dan Penerangan PPIH Embarkasi Aceh Tajri bin Yakub di Banda Aceh, Sabtu.
Menurut dia, dana wakaf Baitul Asyi terakhir dibagikan untuk jamaah haji kloter empat embarkasi Aceh pada Kamis (30/6) sore di mushalla Hotel Alsagreyah, tempat jamaah Aceh menginap.
Baca juga: Jamaah diingatkan disiplin dan hemat energi jelang puncak haji
Pada kesempatan tersebut juga dibagikan dana wakaf untuk petugas haji non-kloter, atau PPIH Arab Saudi dan tenaga musim haji yang berasal dari Aceh.
"Semua yang terlibat di haji dan ber-KTP Aceh mendapatkan dana wakaf 1.500 riyal atau hampir Rp6 juta," kata Tajri.
Informasi dari petugas Baitul Asyi di Mekkah Jamaluddin Affan, lanjut Tajri, dana wakaf yang dikucurkan tersebut lebih dari Rp12 miliar untuk 2.056 orang.
Baca juga: Anggota DPRA sambut baik usulan Aceh jadi pusat embarkasi haji Indonesia
"Kalau satu orang mendapatkan sekitar Rp6 juta, totalnya Rp12,3 miliar lebih untuk tahun ini. Itu sudah termasuk jamaah, petugas kloter dan non-kloter," katanya.
Uang Baitul Asyi pada musim haji tahun 2022 pertama kali dibagikan Rabu (22/6) lalu, untuk 391 jamaah kloter lima, kemudian disusul 62 jamaah kloter enam (23/6).
Sementara untuk jamaah kloter satu, uang Baitul Asyi dibagikan mulai Sabtu (25/6), kemudian dilanjutkan bagi jamaah kloter dua, kloter tiga, kloter empat dan terakhir bagi petugas non-kloter pada Kamis (30/6) kemarin.
Baca juga: Jika berangkat dari Aceh, biaya haji lebih murah kata Illiza
Kloter lima dan enam lebih dulu tiba di Mekkah karena diberangkatkan dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) langsung ke Bandara King Abdul Aziz (JED), Jeddah.
Sementara kloter satu hingga kloter empat diberangkatkan ke Bandara Prince Mohammad bin Abdul Aziz (MED) Madinah, lalu berangkat ke Mekkah dengan bus secara bertahap.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022