Subulussalam (ANTARA Aceh) - Irwandi Yusuf mengaku sudah mengantongi nama bakal calon wakil gubernur yang mendampingi dirinya untuk maju pada Pilkada Aceh 15 Februari 2017.

Irwandi Yusuf dalam diskusi bersama masyarakat usai pengukuhan tim relawan di Subulussalam, Senin menyatakan, dirinya masih merahasiakan identitas nama orang tersebut karena masih tahapan seleksi.

"Masalah pendamping sudah ada sejumlah nama sedang saya seleksi, meskipun terkadang orang itu tidak tahu kalau dia masuk calon pendamping saya," kata Irwandi.

Lebih jauh Irwandi yang juga mantan Gubernur Aceh itu menjelaskan orang yang mendampinginya berasal dari kalangan tokoh masyarakat dan birokrasi.

"Satu nama akan diumumkan pada saat menjelang pendaftaran nanti. Saya yakin calon tersebut akan dapat diterima oleh masyarakat Aceh secara keseluruhan," ujarnya.

Ia mengaku sangat hati-hati dalam memilih pendamping, dirinya tidak ingin salah memilih pasangan karena berdampak pada pembangunan Aceh ke depan.

"Kalau dia hemat di bidang politik dan pemerintahan akan saya ajak untuk mendampingi saya. Saya butuh orang yang bisa bekerjasama dan mengisi kekurangan saya," ucapnya.

Terkait kendaraan politik pada Pilkada mendatang, Irwandi mengatakan peluang maju melalui jalur independen dan partai politik masih 50:50 persen.

Ia mengaku siap diusung parpol asal tidak ada syarat-syarat pengikat, karena ia tidak berutang budi kepada parpol melalui sebuah persyaratan tertentu.

Sementara dalam survei yang dilakukan Partai Nasdem Aceh, Irwandi berada di urutan nomor satu. Namun parpol itu menentukan sikap karena akan kembali melakukan survei dua kali lagi.

"Kalau parpol melihat saya layak untuk diusung ya silahkan, tapi kalau tidak jangan. Saya tidak mau merengek-rengek ke parpol," ungkapnya.

Karena menurutnya, jika pun parpol tidak mengusung dirinya, ia bisa maju melalui jalur independen dan itu sudah pernah dilakukan pada 2006 dan 2012. "Maju independen atau parpol sama saja," katanya.

Pewarta: Pewarta : Sudirman

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016