Langsa (ANTARA Aceh) - Kepala Desa Kuala Leuge Kecamatan Peureulak Kabupaten Aceh Timur, Aceh, Mahyuddin menyatakan keluarga berperan dalam mencegah kekerasan seksual terhadap anak.

"Solusi utamanya peran aktif kekuarga sebagai pengontrol aktivitas anak terutama remaja putri sehingga bisa menangkal tindak kekerasan seksual sebagaimana yang kerap terjadi akhir-akhir ini," ujar Mahyuddin di Langsa, Selasa.

kepada orang tua, sambung dia, diharapkan agar dapat memberikan pemahaman tentang tata cara bergaul agar dapat mendeteksi sedini mungkin terhadap setiap upaya yang mengarah tindak kekerasan.

"orangtua agar selalu menanyakan tentang aktifitas dan keberadaan anaknya, apabila si anak sedang di luar rumah atau ketika berpergian hendaknya tidak sendirian," paparnya.

Dikatakannya, maraknya aksi kekerasan seksual menjadi keprihatinan semua pihak termasuk kepala desa dan keluarga itu sendiri. tentu hal tersebut dapat menyebabkan kehancuran masa depan anak-anak yang seharusnya mereka mendapat pengayoman dan perlindungan namun justru malapetaka yang didapatinya.

"Kita berharap kepada aparatur penegak hukum agar dapat mengambil tindakan tegas dan menghukum seberat- beratnya terhadap pelaku, " tegas Mahyuddin.

"Juga diharapkan kepada komisi perlindungan anak untuk terus berupaya melakukan terobosan positif yang mengarah kepada perkembangan dan perlindungan seutuhnya tanpa ada kekerasan apapun terhadap anak," lanjut Ketua Cabang Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Aceh Timur ini.

Pewarta: Pewarta : Putra Zulfirman

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016