Dua kapal feri mengangkut penumpang dan barang dari Pulau Simeulue, Aceh, batal berlayar, menyusul cuaca buruk dan gelombang tinggi di Samudra Hindia.
Supervisi ASDP Simeulue M Tinambunan di Simeulue, Minggu, mengatakan dua kapal feri yang batal berlayar tersebut yakni Kapal Motor Penumpang (KMP) Teluk Singkil dan KMP Teluk Sinabang. Kedua kapal feri tersebut batal berlayar ke Pelabuhan Labuhan Haji di Kabupaten Aceh Selatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Supervisi ASDP Simeulue M Tinambunan di Simeulue, Minggu, mengatakan dua kapal feri yang batal berlayar tersebut yakni Kapal Motor Penumpang (KMP) Teluk Singkil dan KMP Teluk Sinabang. Kedua kapal feri tersebut batal berlayar ke Pelabuhan Labuhan Haji di Kabupaten Aceh Selatan.
"Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika, cuaca buruk terjadi di Samudra Hindia, perairan Kabupaten Simeulue, Aceh. Gelombang laut mencapai empat meter dan angin kencang, berbahaya bagi pelayaran," kata M Tinambunan.
Kepala UPTD Pelabuhan Sinabang, Kabupaten Simeulue, Hendra Wijaya mengatakan pembatalan pelayaran dua kapal tersebut sudah diinformasikan kepada masyarakat.
"Kapal akan diberangkatkan setelah cuaca kembali membaik. Saat ini, KMP Teluk Singkil dan KMP Teluk Sinabang disandarkan di Pelabuhan Sinabang," ujar Hendra Wijaya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022