Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) di Banda Aceh mengintensifikasikan pengawasan pangan di sarana distribusi produk dan retail, dalam upaya menjamin makanan sehat bagi masyarakat selama Ramadhan 1444 Hijriah.

“Selama Ramadhan ini kami sudah melakukan pemeriksaan pada sarana yang terdiri dari 12 sarana distribusi pangan dan 37 sarana retail pangan,” kata Kepala BBPOM Banda Aceh Yudi Noviandi di sela-sela sidak ke gudang distributor Indomaret, Aceh Besar, Senin.

Ia menjelaskan pemeriksaan distributor pangan dan retail bertujuan untuk melihat kelayakan produk yang dijual demi melindungi masyarakat dari produk pangan tanpa izin edar (TIE), rusak dan kedaluwarsa.

Baca juga: BPPOM Aceh sampaikan ke apotek obat sirop Praxion aman dikonsumsi, begini penjelasannya

Hasil pemantauan kali ini, kata Yudi, BBPOM tidak menemukan produk yang kedaluwarsa, namun perlu merekomendasikan agar melakukan perbaikan seperti peletakan produk yang kurang tertata, kebersihan gudang hingga pemisahan antara produk makanan dan bukan makanan.

“Penyimpanan masih perlu dilakukan pemisahan antara produk food dan non food, tadi kita menemukan masih ada yang bersebelahan, jadi kita rekomendasikan untuk dipisah,” ujarnya.

Secara umum, menurut Yudi, hasil pemeriksaan di sejumlah sarana distribusi di Aceh relatif sama. Semua sarana distribusi sudah sesuai dengan ketentuan, namun perlu perbaikan terkait pemisahan produk dan meningkatkan kebersihan.

Baca juga: BPOM-Aceh Besar teken komitmen penguatan keamanan pangan

Untuk sarana retail atau penjualan, lanjut dia, pihaknya masih menemukan produk kedaluwarsa yang dijual, begitu juga dengan produk tanpa izin edar seperti produk kopi, permen, hingga minuman kemasan lain yang diimpor dari Malaysia.

“Ini sudah kita minta tidak dijual lagi. Produk yang ditemukan itu sudah dimusnahkan atas izin pemilik toko retail, produk ini memang tidak bisa dijual, karena keamanan dan mutu tidak terjamin,” ujarnya.

BBPOM juga mengimbau kepada masyarakat dan pelaku usaha untuk terus menjaga keamanan dan mutu pangan serta selalu mematuhi ketentuan yang berlaku dalam pendistribusian makanan terutama saat bulan suci Ramadhan. 

“Pengawasan ini akan terus kita lanjutkan sampai akhir Ramadhan,” kata Yudi.

Baca juga: Pakar minta BPOM uji BPA pada kemasan kaleng

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023