Aset Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Aceh Timur yang rusak akibat ricuh karena beda pendapat diganti.
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Aceh Timur Sulaiman atau akrab disapa Tole di Aceh Timur, Senin, mengaku pergantian kerusakan aset yang terdiri kursi, laptop, komputer, dan perbaikan kaca tersebut atas insiatif dirinya bersama rekan-rekan.
"Barang-barang yang rusak akibat perselisihan beberapa bulan lalu telah kami ganti. Mudah-mudahan alat yang diganti ini bisa bermanfaat untuk kemajuan olah raga Aceh Timur," kata Tole.
Apalagi, kata Tole, menjelang pesta Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Aceh yang digelar Juli 2024 dan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang digelar September, dirinya mendukung kegiatan olahraga tersebut.
"Karena melalui kemajuan olahraga Aceh Timur kita bisa jual daerah ini, supaya investor juga berdatangan ke Aceh Timur," kata Tole.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Timur Syahril mengatakan kejadian akibat kericuhan yang menyebabkan adanya kerusakan alat-alat KONI dan hari ini kerusakan tersebut telah diganti.
Kerusakan tersebut terdiri kaca yang pecah sudah diganti, dan kursi yang rusak juga telah diganti. Begitu juga laptop diganti dengan yang baru, kata Syahril.
"Mudah-mudahan persoalan ini segera selesai secara kekeluargaan dan kami juga mengapresiasi itikad baik ini,karena ruang KONI ini sekarang juga sudah bisa dipergunakan lagi sebagai ruang pendukung dalam menyukseskan Popda dan PON di Aceh Timur," kata Syahril.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Aceh Timur Sulaiman atau akrab disapa Tole di Aceh Timur, Senin, mengaku pergantian kerusakan aset yang terdiri kursi, laptop, komputer, dan perbaikan kaca tersebut atas insiatif dirinya bersama rekan-rekan.
"Barang-barang yang rusak akibat perselisihan beberapa bulan lalu telah kami ganti. Mudah-mudahan alat yang diganti ini bisa bermanfaat untuk kemajuan olah raga Aceh Timur," kata Tole.
Apalagi, kata Tole, menjelang pesta Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Aceh yang digelar Juli 2024 dan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang digelar September, dirinya mendukung kegiatan olahraga tersebut.
"Karena melalui kemajuan olahraga Aceh Timur kita bisa jual daerah ini, supaya investor juga berdatangan ke Aceh Timur," kata Tole.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Timur Syahril mengatakan kejadian akibat kericuhan yang menyebabkan adanya kerusakan alat-alat KONI dan hari ini kerusakan tersebut telah diganti.
Kerusakan tersebut terdiri kaca yang pecah sudah diganti, dan kursi yang rusak juga telah diganti. Begitu juga laptop diganti dengan yang baru, kata Syahril.
"Mudah-mudahan persoalan ini segera selesai secara kekeluargaan dan kami juga mengapresiasi itikad baik ini,karena ruang KONI ini sekarang juga sudah bisa dipergunakan lagi sebagai ruang pendukung dalam menyukseskan Popda dan PON di Aceh Timur," kata Syahril.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024