Penjabat (Pj) Bupati Aceh Timur Mahyuddin menyerahkan bantuan masa panik musibah kebakaran yang melanda Dayah Al Maimanah Kede Dua, Kecamatan Darul Ihsan.
"Alhamdulillah, hari ini bantuan telah kami salurkan. Mudah-mudahan dengan bantuan ini, aktivitas belajar mengajar di Dayah Abu Kede Dua bisa normal kembali," kata Mahyuddin di Aceh Timur, Rabu.
Adapun bantuan yang diserahkan tersebut berupa beras 50 kilogram, mi instan 20 kotak, air mineral 10 kotak, minyak goreng 18 liter, makanan siap saji, kasur 10 buah.
Serta seng satu kodi, tripleks 12 lembar, paku, sajadah 20 lembar, selimut 50 lembar, kain sarung serta pakaian maupun kebutuhan penting lainnya.
Baca: Dayah milik Abu Keude Dua di Aceh Timur terbakar
"Musibah yang menimpa dayah tersebut merupakan cobaan dari Allah SWT. Sebagai hamba, kita dituntut untuk harus tetap bersyukur. Setiap musibah pasti ada hikmahnya," kata Mahyuddin.
Kebakaran melanda kompleks Dayah Abu Kede Dua pada Selasa (4/6) malam. Insiden itu menghanguskan delapan bilik santri. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Aceh Timur di antaranya kepala satuan kerja perangkat daerah, Muspika Darul Ihsan, serta tokoh masyarakat setempat dan lainnya.
Bantuan tersebut merupakan respons cepat Pemerintah Kabupaten Aceh Timur atas musibah kebakaran di tempat pendidikan Islam milik ulama kharismatik Aceh itu.
Baca: 12 santri alami sesak nafas akibat kebakaran pesantren Babun Najah
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Alhamdulillah, hari ini bantuan telah kami salurkan. Mudah-mudahan dengan bantuan ini, aktivitas belajar mengajar di Dayah Abu Kede Dua bisa normal kembali," kata Mahyuddin di Aceh Timur, Rabu.
Adapun bantuan yang diserahkan tersebut berupa beras 50 kilogram, mi instan 20 kotak, air mineral 10 kotak, minyak goreng 18 liter, makanan siap saji, kasur 10 buah.
Serta seng satu kodi, tripleks 12 lembar, paku, sajadah 20 lembar, selimut 50 lembar, kain sarung serta pakaian maupun kebutuhan penting lainnya.
Baca: Dayah milik Abu Keude Dua di Aceh Timur terbakar
"Musibah yang menimpa dayah tersebut merupakan cobaan dari Allah SWT. Sebagai hamba, kita dituntut untuk harus tetap bersyukur. Setiap musibah pasti ada hikmahnya," kata Mahyuddin.
Kebakaran melanda kompleks Dayah Abu Kede Dua pada Selasa (4/6) malam. Insiden itu menghanguskan delapan bilik santri. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut.
Turut hadir mendampingi Pj Bupati Aceh Timur di antaranya kepala satuan kerja perangkat daerah, Muspika Darul Ihsan, serta tokoh masyarakat setempat dan lainnya.
Bantuan tersebut merupakan respons cepat Pemerintah Kabupaten Aceh Timur atas musibah kebakaran di tempat pendidikan Islam milik ulama kharismatik Aceh itu.
Baca: 12 santri alami sesak nafas akibat kebakaran pesantren Babun Najah
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024