Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Pemkab Abdya) menjadikan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara sebagai ajang promosi produk-produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari daerah tersebut.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Abdya Zedi Saputra yang dihubungi dari Banda Aceh, Kamis, mengatakan pihaknya menyiapkan beragam produk UMKM yang dipromosikan dalam ajang nasional olahraga tersebut.
"Kami menyiapkan beragam produk UMKM dari Kabupaten Aceh Barat Daya untuk dipromosikan dan dipasarkan pada PON XXI Aceh-Sumatera Utara. Dan ini kesempatan mengenalkan produk UMKM dari Kabupaten Aceh Barat Daya," kata Zedi Saputra.
Beberapa produk UMKM yang dipromosikan dan dipasarkan di ajang pesta olahraga empat tahunan terbesar di Indonesia tersebut di antaranya batik yang biasa dikenal dengan sebutan ecoprint. Selain itu juga ada produk makanan ringan, serta lainnya.
Saat ini, batik ecoprint buatan UMKM di Aceh Kabupaten Aceh Barat Daya tersebut semakin dikenal. Pemasarannya tidak hanya di pasaran dalam negeri, tetapi juga menembus pasar di negeri jiran Malaysia.
Zedi Saputra menyebutkan promosi dan pemasaran produk UMKM di ajang tersebut merupakan bentuk dukungan Pemkab Aceh Barat Daya dalam menyukseskan PON XXI Aceh-Sumatera Utara yang dijadwalkan berlangsung pada September 2024.
"Ajang PON bukan hanya untuk olahraga. PON juga sebagai upaya mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat. Jadi, kami manfaatkan ajang ini sebagai sarana promosi dan pemasaran produk-produk UMKM," katanya.
Selain PON, Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Aceh Barat Daya juga mengikutsertakan produk-produk UMKM pada bazar maupun pameran, di tingkat provinsi.
"Beberapa produk UMKM dari Kabupaten Aceh Barat Daya sudah mulai dikenal oleh masyarakat Aceh maupun luar Aceh. Dan ini tentu berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UMKM," kata Zedi Saputra.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI Perwakilan Provinsi Aceh mengajak pelaku UMKM menyiapkan produk unggulan untuk dipromosikan dan dipasarkan pada ajang PON XXI Aceh-Sumatera Utara pada September 2024.
"PON Ini kesempatan bagi UMKM di Aceh untuk mempromosikan dan memasarkan produk. Kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan menyiapkan produk-produk unggulan," kata Kepala Kemenkeu RI Perwakilan Provinsi Aceh Safuadi.
Baca juga: Pemprov optimis vanue PON XXI di Aceh dapat diuji coba pada Agustus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Abdya Zedi Saputra yang dihubungi dari Banda Aceh, Kamis, mengatakan pihaknya menyiapkan beragam produk UMKM yang dipromosikan dalam ajang nasional olahraga tersebut.
"Kami menyiapkan beragam produk UMKM dari Kabupaten Aceh Barat Daya untuk dipromosikan dan dipasarkan pada PON XXI Aceh-Sumatera Utara. Dan ini kesempatan mengenalkan produk UMKM dari Kabupaten Aceh Barat Daya," kata Zedi Saputra.
Beberapa produk UMKM yang dipromosikan dan dipasarkan di ajang pesta olahraga empat tahunan terbesar di Indonesia tersebut di antaranya batik yang biasa dikenal dengan sebutan ecoprint. Selain itu juga ada produk makanan ringan, serta lainnya.
Saat ini, batik ecoprint buatan UMKM di Aceh Kabupaten Aceh Barat Daya tersebut semakin dikenal. Pemasarannya tidak hanya di pasaran dalam negeri, tetapi juga menembus pasar di negeri jiran Malaysia.
Zedi Saputra menyebutkan promosi dan pemasaran produk UMKM di ajang tersebut merupakan bentuk dukungan Pemkab Aceh Barat Daya dalam menyukseskan PON XXI Aceh-Sumatera Utara yang dijadwalkan berlangsung pada September 2024.
"Ajang PON bukan hanya untuk olahraga. PON juga sebagai upaya mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat. Jadi, kami manfaatkan ajang ini sebagai sarana promosi dan pemasaran produk-produk UMKM," katanya.
Selain PON, Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Aceh Barat Daya juga mengikutsertakan produk-produk UMKM pada bazar maupun pameran, di tingkat provinsi.
"Beberapa produk UMKM dari Kabupaten Aceh Barat Daya sudah mulai dikenal oleh masyarakat Aceh maupun luar Aceh. Dan ini tentu berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya pelaku UMKM," kata Zedi Saputra.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) RI Perwakilan Provinsi Aceh mengajak pelaku UMKM menyiapkan produk unggulan untuk dipromosikan dan dipasarkan pada ajang PON XXI Aceh-Sumatera Utara pada September 2024.
"PON Ini kesempatan bagi UMKM di Aceh untuk mempromosikan dan memasarkan produk. Kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan menyiapkan produk-produk unggulan," kata Kepala Kemenkeu RI Perwakilan Provinsi Aceh Safuadi.
Baca juga: Pemprov optimis vanue PON XXI di Aceh dapat diuji coba pada Agustus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024