Dexlite dapat sambutan hangat di Aceh

Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Sejak pengujian pasar perdana di salah satu stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) tepatnya di Jalan Soekarno Hatta, Lamsayen,  Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, Dexlite mendapat sambutan hangat dari masyarakat di Provinsi Aceh.

Sambutan hangat tersebut tidak terlepas dari grafik penjualan yang sejak diluncurkan hanya 16 kiloliter per hari kini menjadi 52 kiloliter per hari.

''Alhamdulillah varian bahan bakar minyak jenis diesel non subsidi dexlite mendapat sambutan positif di masyarakat Aceh. ini terlihat dari penjualan produk yagn telah kami luncurkan ini,'' kata Pjs Area Manager Communication and Relations Sumbagut, Arya Yusa Dwicandra.

Ia menyebutkan rata-rata penjualan varian bahan bakar diesel nonsubsidi tersebut sebanyak 52 kiloliter dari 63 outlet yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu.

Lebih rinci Arya mengatakan rata-rata konsumsi bulan untuk varian dexlite di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu sebanyak 1.062 kiloliter per bulan atau naik mencapai 1.046 kiloliter sejak varian tersebut diluncurkan.

''Artinya, ini merupakan sambutan yang luar biasa di mana tingkat penjualannya meningkat drastis dibanding awal peluncuran produk ini,'' katanya.

Ia menjelaskan Dexlite memiliki spesifikasi produk diantara solar dan Pertamina Dex dengan angka cetane (cetane number) 51 dan kandungan sulfur maksimal 1.200 ppm.

Dexlite memberikan hasil performa yang lebih baik dan memiliki beberapa aspek keunggulan. 

Menurut dia, Dexlite memiliki pengaruh yang baik untuk kendaraan, pada kecepatan yang sering digunakan pengguna mobil diesel, yakni 20-100 Km/jam. Sementara dari aspek akselerasi dan torsi Dexlite juga dinilai baik.

Beragam kelebihan yang dimiliki varian non subsidi tersebut menjadi daya pikat oleh konsumen yang kendaraan bermotornya bermesin diesel.

"Kami terus berupaya menambah jumlah outlet penjualan Dexlite di Aceh dan seiring waktu jumlah outlet yang ada di SPBU akan terus bertambah,'' katanya.

Penambahan outlet tersebut merupakan bagian untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh bahan bakar diesel berkualitas dengan harga yang sangat terjangkau yakni hanya Rp7.300 per liter.

Pihaknya juga berharap degan berbagai kelebihan yang dimiliki produk dexlite tersebut menjadi alternatif pilihan bagi konsumen yang menginginkan bahan bakar yang lebih baik dengan harga lebih terjangkau.

Dengan hanya menambah beberapa rupiah, dengan membeli varian Dexlite konsumen akan mendapatkan manfaat yang lebih baik terhadap kendaraan bermotor yang digunakan sebagai moda transportasi keluarga dan untuk melaksanakan aktivitas perekonomian.

 

''Dengan menggunakan bahan bakar varian Dexlite untuk mesin diesel, mesin kendaraan akan lebih baik dan akan mendapat peforma terbaik saat melakukan berbagai aktivitas dengan menggunakan kendaraan bermotor,'' kata Arya.(Adv)