Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menargetkan meraih juara umum pada ajang MTR XXIV Tahun 2025 yang berlangsung sejak tanggal 12-17 Maret 2025 di Meulaboh, ibu kota kabupaten setempat.
“Sudah menjadi komitmen dan semangat peserta dengan kami, untuk meraih juara umum tahun ini,” kata Bupati Aceh Barat Tarmizi didampingi Wabup Said Fadheil dan Ketua DPRK Aceh Barat Siti Ramazan, Kamis.
Penegasan ini ia sampaikan seusai membuka kegiatan Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) XXIV Tahun 2025 yang berlangsung di halaman Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Barat.
Selama ini, juara umum MTR Aceh telah dipegang selama enam tahun berturut-turut oleh Kota Banda Aceh, yang berhasil mempertahankan juara ajang keagamaan tersebut.
Tarmizi mengatakan dengan persiapan yang matang semangat peserta Pramuka Aceh Barat, ia optimis target juara umum dapat diraih oleh Kabupaten Aceh Barat pada tahun ini.
Melalui momentum ini, Tarmizi juga berharap seluruh anggota Pramuka di Aceh agar dapat menjadi agen perubahan dan calon pemimpin di masa depan.
Ia berharap anggota Pramuka agar tidak terlibat dalam praktik judi online dan pengguna narkotika, serta mampu mengajak para remaja dan generasi muda di Aceh agar tidak terlibat dengan penyakit masyarakat.
Melalui momentum MTR ke XXIV Aceh Tahun 2025, Pemkab Aceh Barat mengharapkan agar para remaja dan generasi muda di dapat mengasah kecerdasan spiritual dan mengasah kepintaran untuk menjadi pemimpin terbaik di masa depan.
“Tentunya kami berharap anggota Pramuka dari seluruh Aceh dapat mencintai Al Quran, mempedomani dan mengimplementasi Al Quran dalam kehidupan sehari-hari,” demikian Tarmizi.
Seperti diketahui, Musabaqah Tunas Ramadhan (MTR) ke XXIV Tahun 2025 yang berlangsung sejak tanggal 12-17 Maret 2025 di Meulaboh, ibu kota kabupaten setempat diikuti oleh 596 orang peserta berasal dari 18 kabupaten/kota di Aceh.
Para peserta yang hadir diantaranya Kota Subulussalam, Kabupaten Simeulue, Kabupaten Aceh Selatan, Kabupaten Aceh Barat Daya, Kabupaten Nagan Raya, Kabupaten Aceh Barat, Kabupaten Aceh Jaya.
Kemudian Kabupaten Aceh Besar, Kota Banda Aceh, Kota Sabang, Kabupaten Pidie, Kabupaten Pidie Jaya, Kabupaten Bireuen, Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Timur, Kota Langsa serta Kabupaten Aceh Tengah.
Kegiatan pembukaan juga turut dihadiri oleh sejumlah bupati, wakil bupati, dan pejabat dari masing-masing daerah termasuk pejabat Pemerintah Aceh.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2025