Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Baitul Mal Aceh (BMA) mengimbau kepada seluruh masyarakat Aceh agar tidak percaya kepada calo rumah yang mengatasnamakan lembaga tersebut.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar berhati-hati terhadap oknum yang mencoba meminta dana serta menjanjikan akan membangun rumah dari BMA," kata Zamzami Abdulrani di Banda Aceh, Kamis.

Pernyataan itu disampaikan menyusul adanya oknum yang mencoba menipu masyarakat dengan mengatasnamakan Baitul Mal Aceh dengan meminta sejumlah uang untuk pembangunan rumah.

Ia menjelaskan untuk pembangunan rumah fakir miskin, Baitul Mal Aceh masih mengajukan anggaran kepada Dewan Pertimbangan Syariah (DPS) Baitu Mal Aceh.

Menurut dia apa bila lembaga tersebut melakukan pembangunan rumah, tidak akan meminta apa pun dari calon mustahik, karena dana zakat sudah menjadi hak fakir miskin.

"Jika ada yang mengaku utusan pejabat provinsi atau mengaku punya orang dalam di Baitul Mal Aceh jangan dipercayai, itu tidak benar," katanya.

Ia mengatakan untuk pembangunan rumah tersebut pihaknya juga akan berkoodinasi dengan kabupaten/kota dan pihak Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Aceh.

"Baitul Mal Aceh tidak menerima proposal dalam bentuk perorangan atau kelompok, karena untuk pembanguannya merujuk kepada Basis Data Terpadu (BDT) BAPPEDA Aceh," katanya.

Zamzami juga mengingatkan kepada rekanan atau perusahaan jasa kontruksi untuk tidak mudah terpancing terhadap mafia rumah, yang mengaku bisa menjamin mendapatkan proyek pembangunan rumah dari Baitul Mal.

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018