Idi (Antaranews Aceh) - Wakil Bupati Aceh Timur Syahrul Syama`un mengimbau agar masyarakat, khususnya generasi penerus untuk menjauhi narkoba, karena dampaknya sangat besar apabila mengkosumsi barang haram tersebut bagi kesehatan dan mental.

"Jauhi narkoba, karena narkoba musuh agama dan negara serta musuh kita bersama. Jika sudah terlanjur mengkonsumsi narkoba maka segera taubat dan kembali menjadi anak bangsa yang bersih," katanya usai menghadiri konferensi pers di Mapolres Aceh Timur di Peudawa, Kamis.

Diharapkan, para orang tua untuk selalu menjaga anak-anaknya khususnya kalangan remaja untuk tidak bergaul dengan orang-orang yang sudah terlanjur mengkonsumsi narkoba, baik ganja atau sabu-sabu.

"Jangan biarkan anak kita selaku generasi bangsa mengkonsumsi narkoba, karena serangan narkoba lebih dahsyat dari serangan teroris," kata Syahrul yang akrap disapa Linut.

Baca juga: 19 Kg sabu asal Cina disita polisi Aceh Timur

Untuk menjauhi narkoba, para orangtua/wali diharapkan senantiasa mengarahkan anak-anaknya selalu dalam dunia pendidikan baik siang hari atau malam hari.

"Siang sekolah dan malam selalu mengaji ke balai pengajian dan dayah-dayah, tapi kontrol harus tetap dilakukan agar tidak bolos," kata Wabup yang juga Kepala Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Aceh Timur.

Jika langkah tersebut diterapkan, dirinya meyakini generasi Aceh kedepan akan jauh lebih baik dari sekarang.

"Mengkonsumsi sabu-sabu akan menyebabkan saraf kita putus dan hancur secara perlahan hingga akhirnya nanti akan membuat orang-orang menjadi bodoh. Oleh karenanya, jauhi narkoba sebelum membunuh kita," ajak Wabup.

Baca juga: TNI gagalkan peredaran 100 kg ganja

Personil kepolisian dari Satuan Narkoba Polres Aceh Timur menyita 19 kilogram sabu-sabu yang diduga asal Cina di Desa Blang Geulumpang, Kecamatan Idi Rayeuk. Barang haram itu diseludupkan dari Malaysia.

Pada kesempatan itu juga pihak TNI dari Kompi Senapan D Lokop menyerahkan 100 Kg ganja kering hasil tangkapan di Desa Jering, Kecamatan Serbajadi, Aceh Timur, Rabu (4/4) pagi.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018