Langsa (Antaranews Aceh) - Group band Apache13 memukau ratusan masyarakat Kota Langsa, Propinsi Aceh, lewat peformannya ketika mengisi pagelaran seni budaya songsong pemilu 2019 yang diselenggarakan KIP setempat, Sabtu sore.
Band asal Banda Aceh itu, membawakan 10 lagu hits mereka, diantaranya Leumoh Aneuk Muda, Mona, Leuh Kuliah, Bek Panik dan lainnya.
Disela penampilannya selama satu setengah jam itu, Apache mengajak semua komponen masyarakat untuk berpartisipasi aktif pada Pemilu 2019 mendatang.
"Jangan lupa 17 April 2019, hadir ke tempat pemungutan suara sehingga ikut memilih pemimpin kita," ujar vokalis Apache, Nazar Shah Alam.
Band yang diawaki Nazar Shah Alam (vokal), Ikram (perkusi), Amek (gitar), Teuku Munawar (lead gitar), Dharma Putra (Bass), mampu menyedot perhatian warga Kota Langsa menyaksikan sosialisasi menyongsong setahun Pemilu serentak 2019.
Komisioner KIP Kota Langsa, Ngatiman mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan Pemilu 2019.
"Pemilih berdaulat, negara kuat, mari sukseskan Pemilu 2019, ingat 17 April mendatang hari pemungutan suara," seru Ngatiman.
Sementara komisioner KIP yang membidangi SDM dan Sosialisasi, Kasrun menyatakan, pihaknya sengaja mengundang group band Apache guna memeriahkan acara.
Selain Apache13, Kasrun menuturkan melibatkan sejumlah group seni dari beberapa komunitas seni di Kota Langsa.
"Ini kegiatan serentak se Indoensia sesuai surat ederan KPU Pusat. Kita berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat, " kata komisioner KIP dua periode itu.
Acara tersebut dihadiri perwakilan pimpinan partai politik, unsur pemerintahan, ormas, OKP, LSM dan masyarakat, tambah Kasrun.
Ketua Panwaslu Kota Langsa, Muhammad Khairi mengapresiasi penyelenggaraan sosialisasi Pemilu 2019 secara serentak, melalui pagelaran seni budaya.
Disebutkan, pelaksanaan kegiatan dimaksud merupakan salah satu bentuk ajakan kepada masyarakat untuk turut aktif dan berpartisipatif terhadap pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 april 2019.
"Masyarakat juga hendaknya berperan aktif terutama pada tahapan yang sedang dilaksanakan oleh KIP yaitu pencocokan data pemilih (coklit) yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia," tuturnya.
Dilaporkan, KIP Kabupaten Aceh Tamiang juga menggelar kegiatan serupa di aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) di Karang Baru. Sejumlah group band lokal tampil di acara tersebut.
Demikian pula, KIP Kabupaten Aceh Timur menyelenggarakan pagelaran seni budaya songsong Pemilu 2019, di lapangan komplek pusat pemerintahan setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Band asal Banda Aceh itu, membawakan 10 lagu hits mereka, diantaranya Leumoh Aneuk Muda, Mona, Leuh Kuliah, Bek Panik dan lainnya.
Disela penampilannya selama satu setengah jam itu, Apache mengajak semua komponen masyarakat untuk berpartisipasi aktif pada Pemilu 2019 mendatang.
"Jangan lupa 17 April 2019, hadir ke tempat pemungutan suara sehingga ikut memilih pemimpin kita," ujar vokalis Apache, Nazar Shah Alam.
Band yang diawaki Nazar Shah Alam (vokal), Ikram (perkusi), Amek (gitar), Teuku Munawar (lead gitar), Dharma Putra (Bass), mampu menyedot perhatian warga Kota Langsa menyaksikan sosialisasi menyongsong setahun Pemilu serentak 2019.
Komisioner KIP Kota Langsa, Ngatiman mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan Pemilu 2019.
"Pemilih berdaulat, negara kuat, mari sukseskan Pemilu 2019, ingat 17 April mendatang hari pemungutan suara," seru Ngatiman.
Sementara komisioner KIP yang membidangi SDM dan Sosialisasi, Kasrun menyatakan, pihaknya sengaja mengundang group band Apache guna memeriahkan acara.
Selain Apache13, Kasrun menuturkan melibatkan sejumlah group seni dari beberapa komunitas seni di Kota Langsa.
"Ini kegiatan serentak se Indoensia sesuai surat ederan KPU Pusat. Kita berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat, " kata komisioner KIP dua periode itu.
Acara tersebut dihadiri perwakilan pimpinan partai politik, unsur pemerintahan, ormas, OKP, LSM dan masyarakat, tambah Kasrun.
Ketua Panwaslu Kota Langsa, Muhammad Khairi mengapresiasi penyelenggaraan sosialisasi Pemilu 2019 secara serentak, melalui pagelaran seni budaya.
Disebutkan, pelaksanaan kegiatan dimaksud merupakan salah satu bentuk ajakan kepada masyarakat untuk turut aktif dan berpartisipatif terhadap pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 17 april 2019.
"Masyarakat juga hendaknya berperan aktif terutama pada tahapan yang sedang dilaksanakan oleh KIP yaitu pencocokan data pemilih (coklit) yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia," tuturnya.
Dilaporkan, KIP Kabupaten Aceh Tamiang juga menggelar kegiatan serupa di aula Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) di Karang Baru. Sejumlah group band lokal tampil di acara tersebut.
Demikian pula, KIP Kabupaten Aceh Timur menyelenggarakan pagelaran seni budaya songsong Pemilu 2019, di lapangan komplek pusat pemerintahan setempat.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018