Takengon (Antaranews Aceh) - Musibah banjir melanda di sejumlah desa dalam dua kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah akibat hujan lebat yang melanda wilayah berhawa dingin itu sejak Senin (7/5) sore.

Sekretaris BPBD Aceh Tengah, Mauiza Uswa kepada wartawan di Takengon, Selasa menuturkan tingginya curah hujan menyebabkan rumah warga terendam banjir, namun tidak menimbulkan korban jiwa.

Di Kampung Kenawat, Kecamatan Lut Tawar mengakibatkan 7 rumah terimbas banjir genangan dan terendamnya sawah milik masyarakat sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Pintu Rime serta longsor pada dua titik di jalan Kenawat-Tebuk, tutur Mauiza Uswa.

Dampak banjir di wilayah ini juga disebut telah mengakibatkan jembatan penghubung menuju rumah warga terputus setelah tergerus arus banjir, hingga berdampak pada lima unit rumah penduduk di sana yang terisolir.

Secara keseluruhan ada sebanyak 27 jiwa dari 7 kepala keluarga yang rumahnya terkena dampak langsung dalam musibah banjir yang terjadi di wilayah ini.

Selain itu, warga setempat juga menderita kerugian akibat areal persawahan ikut terendam banjir hingga terancam gagal panen.

Banjir pada Senin sore juga dilaporkan terjadi di tiga kampung dalam wilayah Kecamatan Pegasing.

Namun pihak BPBD setempat mengaku belum mendata dampak banjir di wilayah ini.

"Iya betul kayaknya sama dengan banjir seminggu lalu yang di Kampung Pedekok sama Kedelah," tutur Mauiza Uswa.

Sementara warga di Kampung Tebuk, Kecamatan Pegasing, Hafiz, kepada wartawan menuturkan banjir diantaranya terjadi di Kampung Tebuk, Keudelah, dan Kampung Wih Lah.

Dampak banjir disebutkan merendam sejumlah rumah warga, areal persawah, dan ruas jalan yang menjadi akses warga setempat.

Pewarta: Kurnia Muhadi

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018