Meulaboh (Antaranews Aceh) - Sebagian umat muslim bertariqah (aliran) Syattariah di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh sudah mulai berpuasa karena sesuai perhitungan hisab 1 Ramadhan 1439 Hijriah jatuh pada Selasa, 15 Mei 2018.
Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Abdul Kadir, di Meulaboh, Selasa, mengatakan, kondisi demikian selalu terjadi di daerah setempat, bahkan hampir diseluruh Aceh yang merupakan pengikut aliran ulama kharismatik Aceh, Habib Muda Seunagan.
"Pengikut Abu Habib Muda Seunagan atau lebih dikenal Abu Peulukung, bukan hanya di Nagan Raya, tapi hampir di seluruh Aceh. Benar sudah melaksanakan puasa Ramadhan hari ini (Selasa) dan tadi malam mereka shalat tarawih,"sebutnya.
Pernyataan itu disampaikan saat menghadiri kegiatan eksekusi uqubah cambuk terhadap seorang terpida kasus penjual minuman keras (jarimah khamar) di Lembaga Permasyarakatan Kelas II B Meulaboh, bersama pihak Kejaksaan Negeri Nagan Raya.
Abdul Kadir, menyampaikan, Pemda Nagan Raya tidak melarang aliran tersebut melaksanakan ibadah puasa sesuai keyakinan yang telah dipercaya ratusan tahun lalu, apalagi Abu Habib Muda Seunagan sudah mendapat gelar tokoh pahlawan nasional.
Meski demikian kata dia, terhadap pelaksanaan menyambut puasa Ramadhan 1439 Hijriah/ 2018 Masehi, Pemkab Nagan Raya tetap mengacu pada keputusan pemerintah pusat dan mengajak masyarakat serentak melaksanakan puasa tahun ini.
"Di Nagan Raya secara umum 1 Ramadhan 17 Mei 2018, tapi kebiasaan ratusan tahun lalu, ada dua pase puasa, dan itu tetap berjalan. Sore ini (Selasa) seluruh pejabat SKPK akan melihat hilal bersama Mahkamah Syariah di Suak Geudeubang,"sebutnya.
Lebih lanjut disampaikan, selama bulan Ramadhan tahun 2018 ini, Pemkab Nagan Raya telah mempersiapkan 160 orang ulama dan umara untuk disebar melaksanakan safari Ramadhan ke 30 desa daerah setempat.
Kemudian juga akan menyelenggarakan Pekan Tilawatil Quran (PTQ) bekerjasama dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP-RRI) Stasiun Meulaboh, karena kegiatan tersebut memang merupakan agenda tahunan lembaga itu.
"Ada dua MTQ yang diselenggarakan selama bulan puasa, PTQ RRI dan MTQ Pramuka, kemudian akan ada safari Ramadhan juga dari pemerintah Provinsi Aceh yang akan turun ke Nagan Raya kita undang,"sebutnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kepala Dinas Syariat Islam Kabupaten Nagan Raya, Abdul Kadir, di Meulaboh, Selasa, mengatakan, kondisi demikian selalu terjadi di daerah setempat, bahkan hampir diseluruh Aceh yang merupakan pengikut aliran ulama kharismatik Aceh, Habib Muda Seunagan.
"Pengikut Abu Habib Muda Seunagan atau lebih dikenal Abu Peulukung, bukan hanya di Nagan Raya, tapi hampir di seluruh Aceh. Benar sudah melaksanakan puasa Ramadhan hari ini (Selasa) dan tadi malam mereka shalat tarawih,"sebutnya.
Pernyataan itu disampaikan saat menghadiri kegiatan eksekusi uqubah cambuk terhadap seorang terpida kasus penjual minuman keras (jarimah khamar) di Lembaga Permasyarakatan Kelas II B Meulaboh, bersama pihak Kejaksaan Negeri Nagan Raya.
Abdul Kadir, menyampaikan, Pemda Nagan Raya tidak melarang aliran tersebut melaksanakan ibadah puasa sesuai keyakinan yang telah dipercaya ratusan tahun lalu, apalagi Abu Habib Muda Seunagan sudah mendapat gelar tokoh pahlawan nasional.
Meski demikian kata dia, terhadap pelaksanaan menyambut puasa Ramadhan 1439 Hijriah/ 2018 Masehi, Pemkab Nagan Raya tetap mengacu pada keputusan pemerintah pusat dan mengajak masyarakat serentak melaksanakan puasa tahun ini.
"Di Nagan Raya secara umum 1 Ramadhan 17 Mei 2018, tapi kebiasaan ratusan tahun lalu, ada dua pase puasa, dan itu tetap berjalan. Sore ini (Selasa) seluruh pejabat SKPK akan melihat hilal bersama Mahkamah Syariah di Suak Geudeubang,"sebutnya.
Lebih lanjut disampaikan, selama bulan Ramadhan tahun 2018 ini, Pemkab Nagan Raya telah mempersiapkan 160 orang ulama dan umara untuk disebar melaksanakan safari Ramadhan ke 30 desa daerah setempat.
Kemudian juga akan menyelenggarakan Pekan Tilawatil Quran (PTQ) bekerjasama dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP-RRI) Stasiun Meulaboh, karena kegiatan tersebut memang merupakan agenda tahunan lembaga itu.
"Ada dua MTQ yang diselenggarakan selama bulan puasa, PTQ RRI dan MTQ Pramuka, kemudian akan ada safari Ramadhan juga dari pemerintah Provinsi Aceh yang akan turun ke Nagan Raya kita undang,"sebutnya.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018