Takengon (Antaranews Aceh) - Penyakit gatal pada kulit mewabah di sejumlah wilayah di Kabupaten Aceh Tengah dalam beberapa bulan terakhir yang menyerang anak-anak dan orang dewasa.

"Gatalnya enak kalau digaruk tapi membekas di kulit, kelihatan merah-merah. Sembuhnya lama kali," tutur salah seorang warga, Inen Arman, kepada wartawan di Takengon, Selasa.

Inen Arman sendiri mengaku mengalami gatal pada seluruh tubuhnya sejak beberapa bulan terakhir. Pada bagian kaki ibu ini tampak ciri-ciri bintik merah di kulit menandakan penyakit gatal yang dideritanya.

"Udah banyak mencoba obat tapi belum sembuh," kata Inen Arman.

Warga lainnya, Ayu, kepada wartawan menuturkan penyakit gatal dengan ciri-ciri yang sama juga diderita anaknya yang masih berusia satu tahun.

Ayu mengatakan gatal yang diderita anaknya hanya menyebar di bagian badan ditandai ciri-ciri bintik merah pada kulit.

"Gatalnya itu tidak membuat anak sampai rewel, cuma kayak menganggu aja gitu, anaknya kelihatan garuk-garuk badan terus," kata Ayu.

Menurut Ayu, gatal-gatal pada tubuh anaknya itu juga sudah berlangsung selama dua bulan belakangan.

"Anak-anak banyak yang kena gatal seperti ini. Hampir semua kampung ada," tutur Ayu yang mengaku sering bertemu masyarakat di banyak kampung dalam aktifitas sehari-harinya.

Ayu berharap pihak terkait melalui Dinas Kesehatan dapat memantau kondisi di tengah masyarakat saat ini, sehingga dapat melakukan pencegahan terhadap penyebaran penyakit gatal tersebut.

Penelusuran wartawan, penyakit gatal-gatal ini setidaknya telah menyebar di wilayah Kampung Atu Gajah, Blang Gele, Lelabu, Bebesen, Kala Kemili, Blang Kolak I, dan Kampung Lemah di Kecamatan Bebesen.

Salah seorang warga di Kampung Pucuk Deku, Sania, kepada wartawan baru-baru ini juga mengatakan sudah banyak warga di sana yang mengalami gatal-gatal dengan ciri yang sama.

Dalam hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Tengah, Sukri Maha, saat dikonfirmasi wartawan via seluler mengatakan hingga saat ini belum ada laporan terhadap penyakit gatal kulit yang mewabah tersebut.

"Belum ada laporan dari masyarakat atau dari Puskesmas ke dinas. Tapi apabila memang ada yang gatal gatal silahkan berobat ke Puskesmas atau ke rumah sakit," ucap Sukri Maha.
 

Pewarta: Kurnia Muhadi

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018