Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah sedang berupaya untuk melengkapi fasilitas dan kebutuhan untuk mewujudkan Takengon sebagai Kota Layak Anak, kata Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar.

"Kita akan konsen untuk mewujudkan kota Takengon atau Aceh Tengah menjadi wilayah yang layak huni bukan hanya untuk anak, tapi juga pemuda dan orang tua, bahkan bagi masyarakat dari luar yang berkunjung ke daerah ini," kata Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar di Takengon, Senin.

Pernyataan itu disampaikannya dalam kegiatan advokasi Takengon sebagai Kota Layak Anak yang berlangsung di Oproom Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Tengah.

Menurut dia secara umum upaya mewujudkan kota Takengon yang layak anak sedang berproses, di mana ada tiga lokasi direncanakan menjadi taman bermain anak di Kota Takengon, di antaranya Lapangan Musara Alun, area Tugu Aman Dimot di halaman Kantor Bupati dan Lapangan Tenis Pendopo yang akan dibongkar dan dijadikan area publik.

"Kita sangat sadar bahwa anak adalah investasi jangka panjang yang akan meneruskan dan menjaga kualitas kehidupan masyarakat di masa depan," kata Shabela.

Shabela mengatakan banyak faktor yang relatif masih menghambat terwujudkan Kota Layak Anak yakni satu sisi ada keterbatasan anggaran daerah, disisi lain disadari masih ada kelemahan koordinasi atau kerja sama lintas sektor, antar instansi maupun keterlibatan masyarakat mewujudkan Aceh Tengah sebagai kabupaten yang layak anak, bahkan layak huni bagi seluruh masyarakatnya.

Kegiatan sosialisasi advokasi Kota Layak Huni tersebut turut dihadiri Asisten Deputi Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Marwan Syaukani.
 

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018