Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial (Dinsos) menyalurkan bantuan untuk Dayah (pesantren) Ummul Ayman II Cabang Pidie Jaya yang mengalami musibah kebakaran, Jumat (31/8).
Kepala Dinas Sosial Provinsi Aceh Alhudri di Banda Aceh, Sabtu mengatakan, bantuan masa panik tersebut meliputi sandang dan pangan untuk meringankan beban pengurus pesantren dan para santri yang sedang menuntut ilmu agama.
"Kami sedikit membawa barang ada sandang dan pangan. Ada 16 jenis bantuan masa panik yang disalurkan. Nanti, kalau ada kurang akan kami tambah sesuai kebutuhan," kata Alhudri.
Bantuan tersebut diantarkan langsung Alhudri didampingi sejumlah pejabat Dinas Sosial Aceh serta Kepala Tagana Aceh, Tarmizi. Bantuan diterima Pimpinan Dayah Ummul Ayman II Cabang Pidie Jaya Tgk Busairi.
Seperti diketahui, Dayah Ummul Ayman II tersebut dilalap api hingga menghanguskan 17 bilik kamar santri dan lima rumah warga terkena dampak. Peristiwa terjadi Jumat (31/8) pukul 12.45 WIB.
Alhudri menyebutkan, dirinya mendapat perintah dari Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah untuk mengantarkan bantuan masa panik Pemerintah Aceh.
"Saya mendapat perintah dari Pak Nova Iriansyah untuk mengantarkan bantuan segera setelah mendapat kabar atas kebakaran ini,"?kata Alhudri menyebutkan.?
Alhudri juga menyampaikan pesan Plt Gubernur Aceh kepada para santri agar bersabar, tidak malas untuk belajar hanya gara-gara musibah kebakaran tersebut.
Pemerintah Aceh, kata dia, akan berupaya menyelesaikan masalah bagaimana para santri kembali bisa belajar normal seperti sebelumnya. Apalagi musibah yang terjadi memang tidak bisa dihindari.?
"Dinas Sosial Aceh juga akan membantu bahan bangunan. Namun agar tidak tumpang tindih, maka kami akan mengecek lebih dulu ke Badan Penanggulangan Bencana Aceh," kata Alhudri.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kepala Dinas Sosial Provinsi Aceh Alhudri di Banda Aceh, Sabtu mengatakan, bantuan masa panik tersebut meliputi sandang dan pangan untuk meringankan beban pengurus pesantren dan para santri yang sedang menuntut ilmu agama.
"Kami sedikit membawa barang ada sandang dan pangan. Ada 16 jenis bantuan masa panik yang disalurkan. Nanti, kalau ada kurang akan kami tambah sesuai kebutuhan," kata Alhudri.
Bantuan tersebut diantarkan langsung Alhudri didampingi sejumlah pejabat Dinas Sosial Aceh serta Kepala Tagana Aceh, Tarmizi. Bantuan diterima Pimpinan Dayah Ummul Ayman II Cabang Pidie Jaya Tgk Busairi.
Seperti diketahui, Dayah Ummul Ayman II tersebut dilalap api hingga menghanguskan 17 bilik kamar santri dan lima rumah warga terkena dampak. Peristiwa terjadi Jumat (31/8) pukul 12.45 WIB.
Alhudri menyebutkan, dirinya mendapat perintah dari Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Aceh Nova Iriansyah untuk mengantarkan bantuan masa panik Pemerintah Aceh.
"Saya mendapat perintah dari Pak Nova Iriansyah untuk mengantarkan bantuan segera setelah mendapat kabar atas kebakaran ini,"?kata Alhudri menyebutkan.?
Alhudri juga menyampaikan pesan Plt Gubernur Aceh kepada para santri agar bersabar, tidak malas untuk belajar hanya gara-gara musibah kebakaran tersebut.
Pemerintah Aceh, kata dia, akan berupaya menyelesaikan masalah bagaimana para santri kembali bisa belajar normal seperti sebelumnya. Apalagi musibah yang terjadi memang tidak bisa dihindari.?
"Dinas Sosial Aceh juga akan membantu bahan bangunan. Namun agar tidak tumpang tindih, maka kami akan mengecek lebih dulu ke Badan Penanggulangan Bencana Aceh," kata Alhudri.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018