Lhoksukon (Antaranews Aceh) - Seorang petani di Kabupaten Aceh Utara ditemukan tewas di area pertambakan, dan pihak keluarga meyakini korban meninggal akibat menderita penyakit.

Kapolres Aceh Utara AKBP Ian Rizkian Milyardin melalui Kasat Reskrim Iptu Rezki Kholiddiansyah di Lhoksukon, Kamis, mengatakan, korban yang tewas ini bernama Sofyan (60), warga Gampong Kuala Cangkoi, Kecamatan Lapang, Aceh Utara.

"Jasad korban ditemukan di area tambak di Kuala Cangkoi, Lapang, pada Kamis (25/10), sekitar pukul 12.30 WIB. Korban ditemukan oleh seorang saksi yang sedang mencari kepiting," kata dia.

Ia menerangkan, awal mulanya seorang saksi bernama Saifuddin yang merupakan warga di kawasan pertambakan ini, sedang berjalan untuk melihat ikan bandeng di tambak milik korban.

Ketika telah sampai di tambak korban, saksi langsung memanggil korban. Akan tetapi, tidak ada jawaban. Saksi pun langsung  berinisiatif mecari keberadaan Sofyan di areal pertambakan tersebut dengan terus menyebut nama korban. 

"Akhirnya, saksi menemukan korban sedang terbaring di atas jalan tambak dengan posisi mengarah ke samping Timur. Setelah melihat itu, saksi langsung memanggil warga yang tinggal di sekitar areal tambak," tuturnya. 

Hasil penyelidikan sementara pihak kepolisian di lokasi ditemukannya jasad korban, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. 

Namun pihak keluarga dengan keras menolak untuk dilakukannya visum atau autopsi di rumah sakit terhadap jasad tersebut.

"Dari keterangan keluarga, korban mengindap sesuatu penyakit. Mereka meyakini, almarhum bukan tewas karena dibunuh. Itu, diperkuat oleh surat pernyataan pihak keluarga korban sendiri," tegasnya.

Pihak keluarga mengaku, korban terakhir kali berpamitan kepada istrinya untuk pergi ke tambak pada Rabu, (24/10). "Tepatnya setelah Magrib, dan malam itu korban tidak pulang," papar Rezki. 
 

Pewarta: Zubir

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018