Blangpidie (Antaranews Aceh) – Tiga jenis pipa pendistribusian gas ataupun oksigen untuk pasien di tempat ruangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tengku Peukan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dikabarkan hilang.

Menurut informasi diperoleh wartawan Rabu, tiga jenis pipa yang hilang tersebut terbuat dari bahan tembaga memiliki tiga jenis warna. Pertama pipa warna emas digunakan untuk penyaluran oksigen dari tabung oksigen ke kamar pasien.

Kedua, pipa warna merah digunakan sebagai saluran pendistribusian Nitrous-Oxside (N2O). Sementara yang ketiga pipa warna kuning dipergunakan untuk penyaluran gas melalui kompresor keruangan operasi (Peratie Kamer).

Berdasarkan keterangan, ketiga jenis pipa yang disinyalir hilang tersebut khusus diperuntukkan untuk kebutuhan pendistribusian sistem Intalasi Gas Medis (IGM) atau sentral medis yang dihubungkan ke kamar pasien RSUD.

Direktur RSUD Teungku Pekan Abdya, Adi Arulan Munda dikonfirmasi wartawan mengaku telah menerima laporan dari petugas terkait dugaan kehilangan pipa pendistribusian gas di rumah sakit tersebut.

"Ada laporan ke saya kalau pipa-pipa tersebut telah hilang, tapi sampai sekarang kita belum mengetahui, apakah benar atau tidak, sebab pipa-pipa itu terletak diatas plapon bangunan rumah sakit," kata Adi Arulan Munda.  

Adi mengatakan, pipa pendistribusian gas ataupun oksigen yang terletak diatas plapon disejumlah ruangan rumah sakit umum daerah tersebut sudah tidak digunakan lagi lantaran peralatan medis tersebut sudah lama mengalami kerusakan.

"Dulu disaat saya masuk ke rumah sakit ini pada tahun 2015, pipa pendistribusian gas yang berada diruangan itu memang sudah tidak difungsikan lagi, karena kata mereka alat tersebut ada kerusakan," ungkap Adi.

Meskipun demikian, kata Adi pihaknya telah melaporkan kehilangan pipa tersebut kepada dewan pengawas rumah sakit Tengku Peukan untuk selanjutkan diberitaukan kepada wakil bupati Abdya untuk melakukan penulusuran.

"Kehilangan itu akan kami telusuri bagaimana pipa-pipa itu bisa hilang. Jadi, untuk sementara waktu kita tidak bisa menduga-duga siapa pelakunya. Namun kita akan telusuri dulu penyebab hilangnya pipa-pipa itu," ujarnya.

Salah seorang anggota dewan pengawas RSUD Tengku Peukan Abdya, Miswar saat dikonpirmasi wartawan juga mengaku tiga jenis pipa pendistribusian oksigen yang dipasang oleh Pemerintah Korea Selatan di RSUD Abdya telah hilang.   

"Benar, pipa-pipa pendistribusian oksigen di RSUD telah hilang dan sudah kami laporkan ke Wabup Abdya. Jadi, mengenai tindak lanjutnya, kami dewan pengawas musyawarah dulu dengan kepala daerah dan pihak manenjemen RSUD Abdya," ujar Miswar. 

Pewarta: Suprian

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019