Sabang (Antaranews Aceh) - Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) mencatat, kunjungan kapal pasiar dari mancanegara ke Sabang, Provinsi Aceh meningkat hingga 50 persen sepanjang tahun 2018 dibandingkan pada 2017.

"Pada tahun 2018, keseluruhan 6 kapal pesiar sandar di Sabang. Angka ini meningkat 50 persen jika dibandingkan dengan tahun 2017 lalu," kata Kepala Unit Kepelabuhanan Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS), Zulkarnaini Abdullah di Sabang, Rabu.

Ia menjelaskan, ke enam kapal pesiar tersebut singgah di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) meliputi, MS.Seabourn Encore, MS.Silver Discovery, kapal islamic cruise MV.Costa Victoria, MS. Marella Discovery, dan MS.Seabourn Ovation.

Kapal pesiar MS Seabourn Encore berbenderaha Bahamas/Nassau melakukan perjalanan wisata dari Phuket, Thailand tujuan Pulau Weh (Sabang), Provinsi Aceh. Kapal tersebut dua kali sandar di Sabang yakni, pada 27 Maret dan 22 November 2018 selama 12 jam, kemudian melanjutkan perjalanan menuju Colombo, Srilangka.

Kapal berbendera Bahamas tersebut panjangnya 177,76 meter, lebar 27,9 meter dan bobotnya 41.865 Grose Tonnage (GT) pertama mengangkut 552 wisatawan mancanegara dan 423 anak buah kapal atau ABK, dan kedua 589 wisatawan, 415 anak buah kapal atau crew.

Selanjutnya, penghujung tahun 2018 tepatnya, tanggal 18 Desember 2018 secara bersamaan dua Kapal Pesiar sandar di Sabang masing-masing, MV Seabourn Avation dan MS Marella.

Kapal pesiar MS Seabourn Avation berbendera Bahamas/Nassau dari Chochin-India sandar di Pelabuhan CT1 BPKS Sabang pukul 07:00 WIB dan meninggalkan pelabuhan tersebut pada pukul 15:00 Wib menuju Phuket-Thailand.

Kemudian, kapal pesiar MS Marella Discovery atau Tui Discovery berbendera Malta/Valletta dari Colombo sandar di Pelabuhan CT3 BPKS Sabang pukul 07:00 WIB dan berangkat menuju Phuket-Thailand pada pukul 18:00 WIB.

"MS Seabourn Ovation penumpang 569 orang dan awak kapal 419 orang, MS Marella Discovery jumlah penumpangnya 1.752 orang dan awak kapal 575 orang," sebut Zulkarnaini.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Sabang, Anton Helistiawan menyatakan, kunjungan wisatawan asing ke Sabang meningkat tajam, tahun 2017 kunjungannya 3.387 orang dan pada tahun 2018 kunjungannya 6.691 orang.

Ia menjelaskan wisatawan asing yang berkunjung ke Sabang berasal dari Asia, Eropa hingga Afrika. Mereka melakukan kunjungan wisata ke Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dengan kapal pesiar, kapal layar, dan bahkan ada yang menggunakan pesawat pribadi.

"Jadi pada tahun 2018, kunjungan wisata asing dari pelabuhan laut Sabang 6.691 orang ditambah pesawat pribadi dari Kuala Lumpur dan langsung mendarat di Bandara Maimun Saleh Salang 21 orang," sebut Anton.

Pewarta: Irman Yusuf

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019