Meulaboh (Antaranews Aceh) - Seekor gajah liar dikabarkan merusak sejumlah ruas pagar di SD Krueng Meulaboh, Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat.

Akibatnya, sejumlah ruas pagar yang terbuat dari besi ringan tersebut roboh dan rusak parah.

Tak hanya itu, satwa liar yang dilindungi oleh pemerintah tersebut juga merusak tanaman kelapa sawit yang ditanami di pekarangan sekolah.

Beruntung saat gajah itu mengamuk tidak ada aktivitas di lembaga pendidikan setempat, karena gajah mengamuk pada Sabtu malam.

"Kami sangat khawatir dengan seekor gajah liar yang berkeliaran di kawasan ini, karena sering muncul di pemukiman warga," kata Zulkifli, seorang guru di SD Krueng Meulaboh, Pante Ceureumen, Aceh Barat kepada Antara, Senin malam.

Menurutnya, amukan gajah yang terjadi di desa setempat selama ini sudah sering terjadi serta kerap merusak tanaman di kebun milik warga setempat, termasuk merusak bagian pagar sekolah.

Dampak dari serangan satwa liar ini juga menyebabkan fasilitas pagar ikut rusak karena diterjang gajah.

"Kerusakan pagar ini sudah kami perbaiki, tapi kami masih khawatir dengan serangan gajah yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu " tambahnya.

Guna menghindari terulangnya kejadian serupa, pihaknya berharap kepada Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh agar segera turun tangan guna melakukan penanggulangan secepatnya, agar gangguan gajah tidak semakin meluas.

Selain merusak pagar dan tanaman di sekolah, gajah liar di kawasan itu juga dilaporkan kerap merusak tanaman milik warga dan sering beraksi di pemukiman, pungkas Zulkifli.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019