Peringatan Isra Mikraj bagian dari transformasi spiritual dan sosial yang terkait antara hubungan manusia dengan Tuhan dan antarmanusia, kata Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah.

"Peringatan Isra Mikraj transformasi spiritual atau mengajarkan kita semua untuk senantiasa taat, tunduk, dan bertakwa kepada Allah SWT," katanya dalam  sambutan acara peringatan Isra Mikraj di Pelantaran Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Selasa.

Terkait dengan transformasi sosial, kata dia, manusia diajak untuk senantiasa melakukan perubahan dari kesalahan menuju jalan yang benar.

"Dari jalan gelap menuju terang dan dari keterbelakangan menuju kemajuan," ujar Nova Iriansyah yang pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2009-2014 itu.

Ia menjelaskan rangkaian peringatan itu bagian dari menyemarakkan syiar Islam dan mengajak kaum Muslim untuk memperkokoh keimanan dan keyakinan kepada Allah SWT.

Selain itu, kata dia, dengan memperingati Isra’Mikraj juga dapat memperteguh sikap istikamah dalam meneladani perjuangan Rasullah SAW.

Peringatan Isra Mkraj pada 27 Rajab, tepatnya Rabu (3/4) mengangkat tema "Filosofi Shalat dalam Peristiwa Isra Mi'raj sebagai Media Pembentukan Karakter Umat".

Penceramah Isra Mikraj, Dr. Tgk Amri Fatmi Lc M.A. mengajak umat muslim senantiasa meneladani sifat Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari guna meningkatkan ketakwaani kepada Sang Pencipta, Allah SWT.

"Dalam Isra Mikraj itu Rasulullah SAW membawa oleh-oleh dari Allah untuk hamba-Nya, yaitu, shalat lima waktu. Maka laksanakanlah perintah Allah," kata  Amri Fatmi.

Pada kesempatan itu, penceramah mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang telah memberikan biasiswa S3 untuk dirinya di Mesir.

Peringatan Isra Mikraj dihadiri Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud, Gubernur Aceh Zaini Abdullah masa jabatan 25 Juni 2012 hingga 25 Juni 2017, unsur forkopimda se-Aceh, serta ribuan masyarakat Aceh. Mereka memadati halaman Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh.
 

Pewarta: Irman Yusuf

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019