Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Aceh memberi santuan kepada sebanyak 25 orang anak yatim di Kota Banda Aceh, Minggu. 

Kegiatan itu dilakukan Inkindo memetik momentum bulan suci Ramadhan untuk saling berbagi. Dan sekaligus mereka juga mengadakan buka bersama dengan anak yatim dan pengurus DPP Inkindo Aceh di salah satu restoran kota tersebut.

Ketua Panitia Karsa Ciptaning mengatakan kegiatan menyantuni anak yatim tersebut saban tahun dilakukan Inkindo Aceh. Ramadhan kali ini mereka berksempatan untuk memberi santuan kepada 25 anak yatim, dan akan terus dilakukan setiap tahunnya.

"Kegiatan ini dilakukan setiap tahun oleh Inkindo Aceh untuk memperkuat silaturrahmi antar sesama pengurus. Dan juga setiap tahun kita memberi santunan untuk anak yatim, ini akan terus kita lakukan," kata Karsa.

Sementara itu, Ketua DPP Inkindo Aceh Jamaluddin merasa sangat istimewa dalam acara silaturrahmi mereka dihadiri oleh para anak yatim. Menurut Jamal, seyogyanya bulan Ramadhan dipergunakan setiap orang untuk terus meningkatkan perbuatan yang baik, intropeksi diri dan saling berbagi antar sesama.

"Saya merasa istimewa anak-anak, adik-adik kita yang disayangi Allah SWT ini bisa menyempatkan diri untuk hadir buka puasa bersama dengan kami Inkindo Aceh. Semoga apa yang kita lakukan bermanfaat kerena Allah SWT, bukan karena yang lain," kata Jamal, menambahkan.

Selain itu, Jamal juga mengajak seluruh pengurus untuk intropeksi diri. Katanya, seseorang tidak tahu akan datangnya sebuah kematian, yang sudah pasti. Maka sebab itu momentum bulan suci Ramadhan baiknya dimanfaatkan sebaik mungkin untuk berbuat baik.

Dan kita harapkan juga melalui silaturrahmi maka kita akan untuk terus menjaga persatuan. 

"Belum tentu Ramadhan tahun depan kita masih bisa bertemu seperti ini, seperti baru-baru ini dua teman kita yang sudah kembali ke Allah SWT. Maka saya mengajak teman-teman untuk kita manfaatkan Ramadhan ini sebaik mungkin, jangan kita sia-siakan. Selagi ada kesempatan dan kesehatan maka lakukan, tidak ada yang menjamin umur kita besok," ungkapnya.
 

Pewarta: Khalis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019