Sejumlah prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) mulai melakukan persiapan menjelang pemakaman jenazah Ibu Negara 2004-2014 Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta, Minggu.

Adapun lokasi makam untuk jenazah Ani Yudhoyono terletak di Blok M Nomor 129.

Pantauan Antara di lokasi, tampak prajurit TNI berbaju merah, celana putih, dan topi baret warna biru muda sudah mendatangi dekat area lokasi makam untuk jenazah Ibu Ani.

C.G Manurung menyatakan bahwa ia merupakan prajurit TNI AD yang ditugaskan untuk upacara pemakaman secara militer terhadap jenazah Ibu Ani.

Ia mengatakan baru pertama kali mengemban tugas tersebut.

"Baru pertama kali jadi petugas ini. Dari Batalyon pengawal protokoler kenegaraan TNI AD. Penembak 10 orang, pembawa bunga enam orang, pembawa foto satu orang. Satu kali tembakan (salfo)," ucap dia.

Selain itu, tampak juga beberapa prajurit TNI lainnya yang membantu untuk merapikan karpet merah di sekitar lokasi makam.

Terdapat tiga tenda di sekitar lokasi makam, yaitu dua untuk tamu dan satu tepat di atas lokasi makam untuk jenazah Ibu Ani.

Terdapat juga beberapa karangan bunga di sekitar lokasi seperti dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial Agus Gumiwang, politisi Partai Golkar Agung Laksono, dan lain-lain.

Sebelumnya, Chief Communication Officer The Yudhoyono Institute Ni Luh Putu Caosa Indryani mengatakan akan dilakukan dua kali upacara menjelang pemakaman jenazah Ibu Ani.

Pertama, upacara persemayaman jenazah Ani Yudhoyono dilakukan di Pendopo Cikeas kemudian upacara pemakaman di TMP Kalibata, Jakarta.

Upacara persemayaman di pendodo dengan inspektur upacara Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, sedangkan upacara pemakaman di TMP Kalibata Jakarta akan dipimpin Presiden Joko Widodo.

Kristiani Herawati atau yang dikenal dengan Ani Yudhoyono merupakan Ibu Negara RI periode 2004-2014. Ani wafat karena menderita kanker darah setelah dirawat selama empat bulan di National University Hospital (NUH), Singapura.

Ani wafat dalam usia 67 tahun, pada hari Sabtu 1 Juni 2019, 27 Ramadhan 1440 H, pukul 11.50 waktu Singapura.*

 

Pewarta: Benardy Ferdiansyah

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019