Timnas sepak bola putri Amerika Serikat sungguh perkasa saat mencukur Thailand dengan 13 gol tanpa balas pada pertandingan Grup F Piala Dunia Wanita 2019 di Stade Auguste-Delaune, Reims, Prancis, Selasa (11/6).
Seperti yang dilansir laman FIFA, Alex Morgan merupakan bintang pada laga perdana Grup F ini. Mengapa tidak, pemain dengan nomor punggung 13 itu mampu membuka keunggulan pada menit ke-12. Tidak hanya itu, pemain dengan posisi ujung tombak ini juga mengemas empat gol berikutnya pada menit 53, 74, 81 dan 87.
Selain Morgan, ada dua pemain Negeri Paman Sam yang sukses mengemas dua gol, yaitu sang motor serangan Samantha Mewis yang dicetak pada menit ke-50 dan ke-54 serta gol dari Rose Lavelle yang dicetak pada menit ke-20 dan ke-56.
Untuk empat gol lainnya masing-masing dicetak oleh Lindsey Horan pada menit ke-32, dari sang kapten Megan Rapinoe pada menit ke-79. Sedangkan dua gol lainnya dicetak pemain pengganti, Mallory Pugh menit ke-85 dan Carli Lloyd menit ke-90+2.
Hasil pertandingan merupakan yang terbesar sepanjang sejarah digelarnya Piala Dunia Wanita. Hal ini juga menunjukkan jika Amerika Serikat masih cukup dominan bagi tim asal Asia Tenggara.
"Tim bermain luar biasa untuk meraih hasil ini. Mereka telah bekerja keras. Inilah hasil yang mereka impikan. Saya sangat menghormati timnas Thailand. Saya juga berbicara dengan beberapa pemain. Mereka harus tetap menegakkan kepala," kata pelatih timnas Amerika Serikat, Jill Ellis seperti yang dilansir FIFA.
Berdasarkan data statistik, Alex Morgan dan kawan-kawan mendominasi jalannya pertandingan sejak awal dengan penguasaan bola 73 persen dan menciptakan tendangan ke gawang 20 kali, sementara Thailand hanya menciptakan dua peluang.
Dengan kemenangan besar ini menempatkan tim asuhan Jill Ellis berada di puncak klasemen Grup F dengan raihan tiga poin. Untuk posisi dua ada Swedia yang menang 2-0 atas Chili dan Thailand berada di posisi juru kunci dengan nol poin sama dengan tim di atasnya.
Pada pertandingan kedua, Thailand akan berhadapan dengan Swedia, Minggu (16/6) dan Amerika Serikat akan berhadapan dengan Chili pada Minggu (16/6).
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Seperti yang dilansir laman FIFA, Alex Morgan merupakan bintang pada laga perdana Grup F ini. Mengapa tidak, pemain dengan nomor punggung 13 itu mampu membuka keunggulan pada menit ke-12. Tidak hanya itu, pemain dengan posisi ujung tombak ini juga mengemas empat gol berikutnya pada menit 53, 74, 81 dan 87.
Selain Morgan, ada dua pemain Negeri Paman Sam yang sukses mengemas dua gol, yaitu sang motor serangan Samantha Mewis yang dicetak pada menit ke-50 dan ke-54 serta gol dari Rose Lavelle yang dicetak pada menit ke-20 dan ke-56.
Untuk empat gol lainnya masing-masing dicetak oleh Lindsey Horan pada menit ke-32, dari sang kapten Megan Rapinoe pada menit ke-79. Sedangkan dua gol lainnya dicetak pemain pengganti, Mallory Pugh menit ke-85 dan Carli Lloyd menit ke-90+2.
Hasil pertandingan merupakan yang terbesar sepanjang sejarah digelarnya Piala Dunia Wanita. Hal ini juga menunjukkan jika Amerika Serikat masih cukup dominan bagi tim asal Asia Tenggara.
"Tim bermain luar biasa untuk meraih hasil ini. Mereka telah bekerja keras. Inilah hasil yang mereka impikan. Saya sangat menghormati timnas Thailand. Saya juga berbicara dengan beberapa pemain. Mereka harus tetap menegakkan kepala," kata pelatih timnas Amerika Serikat, Jill Ellis seperti yang dilansir FIFA.
Berdasarkan data statistik, Alex Morgan dan kawan-kawan mendominasi jalannya pertandingan sejak awal dengan penguasaan bola 73 persen dan menciptakan tendangan ke gawang 20 kali, sementara Thailand hanya menciptakan dua peluang.
Dengan kemenangan besar ini menempatkan tim asuhan Jill Ellis berada di puncak klasemen Grup F dengan raihan tiga poin. Untuk posisi dua ada Swedia yang menang 2-0 atas Chili dan Thailand berada di posisi juru kunci dengan nol poin sama dengan tim di atasnya.
Pada pertandingan kedua, Thailand akan berhadapan dengan Swedia, Minggu (16/6) dan Amerika Serikat akan berhadapan dengan Chili pada Minggu (16/6).
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019