Petenis Swiss Roger Federer mengalahkan petenis Jepang Kei Nishikori dalam perempat final Wimbledon 2019, yang membuatnya membukukan kemenangan ke-100 di kejuaraan tersebut dan selanjutnya akan menghadapi Rafael Nadal di babak semifinal.
Federer mengalahkan Nishikori dalam empat set 4-6, 6-1, 6-4, 6-4 di All England Lawn Tennis and Croquet Club, London, Inggris, Rabu (10/7) setempat demi melaju ke semifinal Wimbledon ke-13 kalinya.
"Ini istimewa setelah bertahun-tahun bertanding di sini. Sebenarnya saya sama sekali tidak memikirkan hal itu saat bertanding, lalu ketika selesai ada yang mengucapkan 'selamat atas kemenangan ke-100 anda," kata Federer melansir atptour.com.
Federer, pemegang gelar juara delapan kali, adalah pemain pertama dalam sejarah yang meraih 100 kemenangan di kejuaraan Grand Slam.
Untuk rekor itu, di bawahnya ada mantan pemain nomor satu dunia Jimmy Connors yang memenangkan 98 pertandingan di Amerika Open.
Di awal tahun ini petenis Swiss berusia 37 tahun itu juga meraih gelar tur ke-100 di Dubai.
Kemenangan Federer yang merupakan unggulan kedua memastikan pertemuannya kembali dengan Nadal, setelah terakhir kali bertemu di final Wimbledon 2008 legendaris yang mereka jalani.
Nadal mengalahkan petenis Amerika Serikat Sam Querrey untuk maju ke semi final.
"Dia telah meningkat selama bertahun-tahun di permukaan (rumput) ini. Cara bermainnya juga sangat berbeda dari dulu. Saya senang bisa bermain dengan lagi," katanya.
Federer akan bertemu Nadal di Wimbledon untuk keempat kalinya, dengan kemenangan bagi Federer pada dua kesempatan pertama untuk mengangkat piala dan Nadal mengklaim mahkota perdananya di The Championships pada 2008.
Namun Nadal masih memimpin catatan persaingan mereka dengan skor 24-15.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Federer mengalahkan Nishikori dalam empat set 4-6, 6-1, 6-4, 6-4 di All England Lawn Tennis and Croquet Club, London, Inggris, Rabu (10/7) setempat demi melaju ke semifinal Wimbledon ke-13 kalinya.
"Ini istimewa setelah bertahun-tahun bertanding di sini. Sebenarnya saya sama sekali tidak memikirkan hal itu saat bertanding, lalu ketika selesai ada yang mengucapkan 'selamat atas kemenangan ke-100 anda," kata Federer melansir atptour.com.
Federer, pemegang gelar juara delapan kali, adalah pemain pertama dalam sejarah yang meraih 100 kemenangan di kejuaraan Grand Slam.
Untuk rekor itu, di bawahnya ada mantan pemain nomor satu dunia Jimmy Connors yang memenangkan 98 pertandingan di Amerika Open.
Di awal tahun ini petenis Swiss berusia 37 tahun itu juga meraih gelar tur ke-100 di Dubai.
Kemenangan Federer yang merupakan unggulan kedua memastikan pertemuannya kembali dengan Nadal, setelah terakhir kali bertemu di final Wimbledon 2008 legendaris yang mereka jalani.
Nadal mengalahkan petenis Amerika Serikat Sam Querrey untuk maju ke semi final.
"Dia telah meningkat selama bertahun-tahun di permukaan (rumput) ini. Cara bermainnya juga sangat berbeda dari dulu. Saya senang bisa bermain dengan lagi," katanya.
Federer akan bertemu Nadal di Wimbledon untuk keempat kalinya, dengan kemenangan bagi Federer pada dua kesempatan pertama untuk mengangkat piala dan Nadal mengklaim mahkota perdananya di The Championships pada 2008.
Namun Nadal masih memimpin catatan persaingan mereka dengan skor 24-15.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019