Badan Usaha Milik Negera (BUMN) hadir di tengah masyarakat lereng Gunung Merapi untuk merayakan HUT ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia, yang dipusatkan di Desa Klakah Kecamatan Selo Kabupaten Boyolali, Jateng, Sabtu.
Pada acara perayaan HUT Kemerdekaan RI diawali dengan upacara bendera 17 Agustus yang dihadiri seribuan peserta dari BUMN seperti Angkasa Pura I bersama PTPN IX dan X, kawasan Industri Wijaya Kusuma, berbagai ormas, Polri, TNI, instansi terkait serta para siswa di lingkungan Kecamatan Selo Boyolali.
Pada kegiatan upacara HUT Ke-74 Kemerdekaan RI menjadi inspektur upacara dipimpin langsung oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi.
Menurut Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi kegiatan perayaan hari kemerdekaan merupakan bagian BUMN hadir untuk negeri secara serentak ada 145 BUMN yang Sabtu ini, secara serentak melaksanakan kegiatan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI di Desa Klakah Selo Boyolali, Jateng.
Menurut Faik Fahmi kegiatan perayaan kemerdekaan tersebut Angkasa Pura I bersama BTPN IX dan X dan kawasan Industri Wijaya Kusuma diminta untuk melaksanakan di Desa Klakah Kecamatan Selo Boyolali.
Mengapa digelar di lereng Gunung Merapi Desa Klakah Selo Boyolali, kata Fahmi, Selo merupakan daerah yang potensial untuk disupport terkait bagaimana BUMN bisa membantu masyarakat yang ada sekitar Boyolali merasakan kehadiran BUMN.
"BUMN merupakan Badan Usaha Milik Negara, yang juga Badan Usaha Milik Rakyat. Jadi keberadaan kami harus bisa dirasakan oleh masyarakat," kata Fahmi.
BUMN hadir di Selo Boyolali tidak hanya perayaan 17 Agustus saja, tetapi juga banyak rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan termasuk siswa mengenal nusantara, yakni program tahunan yang keempat.
"Jadi ada siswa asal Jateng yang dikirim ke Sulawesi Utara dan sebaliknya, untuk saling mengenal kebudayaan masing-masing di daerah karena Indonesia beraneka ragam budaya," katanya.
Selain itu, BUMN hadir di Selo Boyolali ini, banyak menggelar kegiatan-kegiatan untuk membantu masyarakat antara lain sambungan air bersih, pemasangan aliran listrik, pasar murah, bea siswa, pentas seni budaya.
"Jadi keberadaan BUMN ini, bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Bantuan ini, usulan dari masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhannya," katanya.
Perayaan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI di Selo ini, kata dia, masyarakat menyambut secara antusias dan hal ini, yang sangat diharapkan untuk menimbulkan semangat kepada masyarakat mengenai arti kemerdekaan.
Pada acara perayaan usai melaksanakan upacara bendera kemudian dimeriahkan berbagai lomba 17-san, dan pentas seni budaya, yang dihadiri ribuan masyarakat lereng Merapi dan Merbabu yang ikut perayaan 17 Agustus itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Pada acara perayaan HUT Kemerdekaan RI diawali dengan upacara bendera 17 Agustus yang dihadiri seribuan peserta dari BUMN seperti Angkasa Pura I bersama PTPN IX dan X, kawasan Industri Wijaya Kusuma, berbagai ormas, Polri, TNI, instansi terkait serta para siswa di lingkungan Kecamatan Selo Boyolali.
Pada kegiatan upacara HUT Ke-74 Kemerdekaan RI menjadi inspektur upacara dipimpin langsung oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi.
Menurut Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi kegiatan perayaan hari kemerdekaan merupakan bagian BUMN hadir untuk negeri secara serentak ada 145 BUMN yang Sabtu ini, secara serentak melaksanakan kegiatan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI di Desa Klakah Selo Boyolali, Jateng.
Menurut Faik Fahmi kegiatan perayaan kemerdekaan tersebut Angkasa Pura I bersama BTPN IX dan X dan kawasan Industri Wijaya Kusuma diminta untuk melaksanakan di Desa Klakah Kecamatan Selo Boyolali.
Mengapa digelar di lereng Gunung Merapi Desa Klakah Selo Boyolali, kata Fahmi, Selo merupakan daerah yang potensial untuk disupport terkait bagaimana BUMN bisa membantu masyarakat yang ada sekitar Boyolali merasakan kehadiran BUMN.
"BUMN merupakan Badan Usaha Milik Negara, yang juga Badan Usaha Milik Rakyat. Jadi keberadaan kami harus bisa dirasakan oleh masyarakat," kata Fahmi.
BUMN hadir di Selo Boyolali tidak hanya perayaan 17 Agustus saja, tetapi juga banyak rangkaian kegiatan yang sudah dilaksanakan termasuk siswa mengenal nusantara, yakni program tahunan yang keempat.
"Jadi ada siswa asal Jateng yang dikirim ke Sulawesi Utara dan sebaliknya, untuk saling mengenal kebudayaan masing-masing di daerah karena Indonesia beraneka ragam budaya," katanya.
Selain itu, BUMN hadir di Selo Boyolali ini, banyak menggelar kegiatan-kegiatan untuk membantu masyarakat antara lain sambungan air bersih, pemasangan aliran listrik, pasar murah, bea siswa, pentas seni budaya.
"Jadi keberadaan BUMN ini, bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Bantuan ini, usulan dari masyarakat yang disesuaikan dengan kebutuhannya," katanya.
Perayaan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI di Selo ini, kata dia, masyarakat menyambut secara antusias dan hal ini, yang sangat diharapkan untuk menimbulkan semangat kepada masyarakat mengenai arti kemerdekaan.
Pada acara perayaan usai melaksanakan upacara bendera kemudian dimeriahkan berbagai lomba 17-san, dan pentas seni budaya, yang dihadiri ribuan masyarakat lereng Merapi dan Merbabu yang ikut perayaan 17 Agustus itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019