Banda Aceh (ANTARA) - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banda Aceh memperketat razia protokol kesehatan (protkes) di pusat perbelanjaan serta ruang publik lainnya menjelang lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah.
"Kita perketat lagi protkes di lingkungan perkantoran, masjid, pasar dan pusat perbelanjaan, serta ruang publik lainnya," kata Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman, di Banda Aceh, Sabtu.
Aminullah mengatakan, selain memperketat protkes pencegahan COVID-19, pihaknya juga akan menerapkan skenario pengendalian dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dari tingkat desa.
Tak hanya itu, kata Aminullah, dalam razia protkes tersebut petugas juga menggencarkan rapid test. Para pelanggar akan langsung ditindak di lokasi.
"Forkopimda akan turun langsung ke lapangan mengawasi protkes. Apalagi sabtu-minggu ini menjadi puncak keramaian di Banda Aceh," ujarnya.
Aminullah menuturkan, selama Ramadhan hingga menjelang lebaran ini kasus COVID-19 di Banda Aceh mengalami tren kenaikan.
"Untuk itu kita harus kerja keras di semua level, mulai tingkat kota hingga desa, jangan sampai naik lagi angka COVID-19 pascalebaran nanti," kata Aminullah.
Aminullah menambahkan, pada pelaksanaan Salat Ied Idul Fitri nanti, petugas disebarkan ke banyak titik guna mencegah terjadinya kerumunan yang berlebihan.
"Penyediaan wastafel dan sabun, serta hand sanitizer kita wajibkan. Jamaah juga kita imbau semua menggunakan masker," demikian Aminullah.