Banda Aceh (ANTARA) - Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh mengingatkan kepada kandidat yang meraih suara tertinggi berdasarkan hitung cepat dalam Pilkada 2024, agar tidak euforia apalagi menunjukkan kesombongan.
"Yang sudah memperoleh suara terbanyak untuk tidak euforia dan merasa sombong," kata Ketua MPU Aceh Tgk Faisal Ali alias Lem Faisal di Banda Aceh, Kamis.
Lem Faisal menyampaikan, bagi kandidat yang telah meraih suara terbanyak di daerah masing-masing agar menyikapi hal ini dengan memperbanyak syukur kepada Allah SWT.
"Perbanyak bersyukur dan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT," ujarnya.
Selain itu, dirinya juga berharap kepada kandidat Bupati/Wali Kota atau Gubernur Aceh yang belum mendapatkan suara terbanyak untuk bersabar.
"Karena yang perlu diingat, baik yang banyak suara atau yang tidak, itu semua adalah yang terbaik disisi Allah SWT untuk kita semuanya," katanya.
Kemudian, Lem juga mengingatkan kepada semua pihak, jika terdapat hal-hal yang masih keliru, sebaiknya diserahkan dan dipercayakan saja kepada aparat berwenang guna menghindari prasangka buruk, dan teruslah jaga kekompakan.
Dalam kesempatan ini, Lem Faisal juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh yang telah berpartisipasi aktif dalam Pilkada sehingga berjalan damai, aman dan tentram.
"Teruslah menjaga ukhuwah pasca Pilkada. Dan kepada pihak penyelenggara serta Panwaslih agar dapat membuka (transparan) dalam setiap proses perhitungan hingga penetapan nanti," kata Lem Faisal.
Disisi lain, Pj Gubernur Aceh, Safrizal ZA juga mengimbau kepada semua pihak dan masyarakat Aceh untuk tetap menjaga kondusifitas pelaksanaan Pilkada Aceh sampai pengumuman resmi dari penyelenggara yakni Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh.
"Proses pemungutan suara sudah berjalan lancar. Tetap jaga kondusifitas sampai pengumuman resmi dari KIP Aceh," kata Safrizal ZA.
Dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Aceh dan semua pihak yang telah menjaga kondusifitas Pilkada, sehingga proses pemungutan suara sudah berjalan lancar, tertib, tanpa kekurangan yang signifikan.
"Ini luar biasa bagi kita yang sudah menyelenggarakan (Pilkada) dengan sebaik-baiknya," ujarnya.
Karena itu, dirinya berharap kepada seluruh masyarakat Aceh untuk selalu dalam kondisi tenang sembari menunggu pengumuman resmi dari penyelenggara sesuai tahapannya.
"Termasuk kepada para kandidat dan pendukung, mohon bersabar menunggu pengumuman KIP secara resmi," demikian Safrizal ZA.
Sebagai informasi, sejumlah kandidat baik calon Bupati/Wali Kota di semua daerah se Aceh telah mengklaim kemenangan berdasarkan hasil perhitungan suara tim internal masing-masing.
Termasuk paslon Gubernur Aceh. Di mana, pasangan nomor urut 1 Bustami Hamzah - Fadhil Rahmi mengklaim telah mendapatkan 54,41 persen suara, dan Paslon 2 Muzakir Manaf - Fadhullah juga klaim menangkan kontestasi ini meraup 62 persen suara.