Meulaboh (Antaranews Aceh) - Bupati Aceh Barat, Provinsi Aceh H Ramli MS terpilih menjadi penerima Indonesian Sustainability Development Gold Award (ISDA) 2018 kategori lembaga pemerintah dengan peringkat terbaik pertama di Indonesia.
"Piagam penghargaan ini diserahkan langsung oleh Kepala Bappenas Prof Bambang Brodjonegoro kepada Bupati Aceh Barat tadi malam," kata Kasubag Hubungan Media Masa Setdakab Aceh Barat, Julian Elitear, dalam pesan tertulis diterima Antara di Meulaboh, Jumat.?
Anugerah bergensi ini diselenggarakan Kementerian Bappenas RI, Corporate Forum for Community Development (CFCD) dan Badan Standarisasi Nasional (BSN) yang malam anugerahnya dilaksanakan di sebuah hotel di Jakarta, Kamis (6/8) malam.
Bupati Aceh Barat berhasil menyisihkan ratusan Kepala Daerah (Gubernur/ Walikota/ Bupati) dan Lembaga se-Indonesia dalam proses seleksi yang dilaksanakan oleh tim independent yang terdiri dari berbagai lembaga dan organisasi.
Ramli MS yang terkenal religius ini dinilai telah mampu membangun kesadaran dan komitmen semua dunia usaha di Kabupaten Aceh Barat untuk melaksanakan program Coorporate Social Responcibility (CSR).
"Dengan kesadaran ini berbagai masalah sosial kemasyarakatan yang muncul bisa ditangani dengan cepat. Hal ini juga menginspirasi banyak kabupaten, kota dan provinsi untuk melaksanakan hal sama," tutur Ramli MS dalam pesan tersebut.
Pada momen tersebut Ramli MS, menyampaikan agar program CSR ke depannya semakin tepat sasaran, sesuai dengan visi dan misi daerah, karena CSR merupakan bentuk bantuan perusahaan kepada masyarakat.
"Kita berterima kasih kepada perusahaan di Aceh Barat yang selama ini telah berkontribusi dalam program CSR membangun daerah. Selamat dan terimakasih kepada PT Mifa yang telah memperoleh CSR Award," ucapnya.
Kepala Bappenas dalam sambutannya menyampaikan program ISDA membuka kesadaran dan pemahaman kolaborasi secara berkelanjutan pembangunan di daerah terkaitan dimensi ekonomi, lingkungan, dan sosial.
"Saya mengapresiasi langkah CFCD dalam melaksanakan program ISDA, semoga berkelanjutan dalam mencapai MDGs,"imbuhnya.
Ketua CFCD Dr Sudarmanto, menyampaikan ISDA akan berlangsung setiap tahunnya hingga 2030. ISDA yang kedua ini terdiri dari 57 perusahaan dengan 142 program yang lolos, 13 perorangan dan 129 program.
Dalam ajang bergengsi ini, pimpinan perusahaan tambang batubara PT Mifa Bersaudara Slamet Haryadi, juga mendapat ISDA Award katagori direksi dengan peringkat pertama, serta CSR Manager PT Mifa Bersaudara, Azizon Nurza sebagai manager CSR terbaik.
Perusahaan ini juga memperoleh beberapa penghargaan dalam ajang bergengsi tahunan praktisi CSR Indonesia. Hadir pada acara tersebut dewan juri serta para pimpinan perusahaan di Indonesia.
Bupati Aceh barat raih ISDA 2018
Jumat, 7 September 2018 14:24 WIB