Pekanbaru (ANTARA) - Polisi mengidentifikasi mayat lelaki yang ditemukan terapung di Sungai Siak, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Selasa (25/6).
Kasubbid Yanmed Dokkes RS Bhayangkara Polda Riau Kompol Supriyanto di Pekanbaru, Rabu, menjelaskan bahwa korban teridentifikasi sebagai Agustiar berusia 59 tahun. Korban juga diketahui berdomisili di Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Rumbai Pesisir.
"Hasilnya setelah dicocokkan, kami meyakini bahwa jenazah tersebut bernama Agustiar umurnya 59 warga Jalan Yos Soedarso Rumbai," katanya.
Mayat korban ketika dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, kata dia, dalam kondisi sudah membusuk.
Selanjutnya, polisi pun berupaya mencari tahu identitas korban dengan cara mengumpulkan data antemortem dari orang yang diperkirakan adalah keluarganya. Setelah itu, dicocokkan dengan data post mortem.
Dari hasil pemeriksaan, lanjut dia, kecocokan ditemukan adanya data medis luka di bagian kaki. Selain itu, juga data properti korban saat ditemukan.
Ia menyatakan tidak ada luka lain pada tubuh korban yang terindikasi sebagai bekas kekerasan.
"Hanya ditemukan luka setelah korban meninggal dunia. Diperkirakan karena digigit binatang seperti biawak," ucapnya.
Supriyanto memperkirakan korban meninggal dunia sekitar 1 s.d. 7 hari.
"Kalau untuk sebab mati, tidak bisa diketahui karena jenazah korban tidak diautopsi," katanya.
Jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga, kemudian dimakamkan.
Sebelum mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan warga terapung di Sungai Siak, tepatnya di sekitar dermaga PT Rajawali Garuda Mas, Kota Pekanbaru.
Paur Humas Polresta Pekanbaru Ipda Budhianda di Pekanbaru mengatakan bahwa mayat pria dengan ciri-ciri mengenakan celana pendek hitam serta tinggi sekitar 165 cm itu ditemukan pada hari Selasa sekitar pukul 10.00 WIB.
Polisi identifikasi mayat terapung di Sungai
Rabu, 26 Juni 2019 7:35 WIB