Ketua PW Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Aceh Dyah Erti Idawati menyatakan pihaknya siap membantu pemerintah dalam menyelesaikan masalah sosial dan keagamaan dilingkungan masyarakat Aceh.
“BKMT sebagai mitra kerja Pemerintah Aceh harus bisa membantu pemerintah untuk dapat memberikan solusi dan menyelesaikan permasalahan yang dihadapi di kabuten/kota masing masing,” katanya di Pidie, Minggu.
Pernyataan itu disampaikannya di sela sela memberikan arahan pada seluruh peserta PW Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Aceh dengan pengurus PD BKMT dan Majelis taklim kabupaten Pidie.
Ia menjelaskan sebagai mitra pemerintah, kehadiran BKMT harus bermanfaat dalam menyelesaikan persoalan sosial yang terjadi dalam masyarakat di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Menurut dia persoalan sosial yang dihadapi umat Islam khususnya Aceh saat ini cukuplah berat seperti maraknya akses pornografi, anak-anak menjadi pecandu dan bahkan pengedar narkoba, serta melemahnya pemahaman Agama di kalangan anak muda Aceh.
Ia mengatakan kehadiran BKMT harus dapat menjadi sarana penyampaian kebaikan bagi umat Islam di Aceh.
“Melemahnya nilai keagamaan pada anak muda Aceh, dapat mempengaruhi tingkah dan perilaku anak muda, sehingga mudah sekali terpengaruh oleh hal-hal negatif dan paham radikalisme,” katanya.
Selain pelemahan keagamaan penyebaran berita hoax/palsu, juga tidak bisa disepelekan karena dapat memberikan dampak negatif.
Dyah berharap silaturahmi dan pembinaan yang dilaksanakan selain memperkuat ukhuwah Islamiah juga dapat menyingkronkan program kerja PW BKMT ke seluruh PD BKMT yang ada di Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
“BKMT sebagai mitra kerja Pemerintah Aceh harus bisa membantu pemerintah untuk dapat memberikan solusi dan menyelesaikan permasalahan yang dihadapi di kabuten/kota masing masing,” katanya di Pidie, Minggu.
Pernyataan itu disampaikannya di sela sela memberikan arahan pada seluruh peserta PW Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Aceh dengan pengurus PD BKMT dan Majelis taklim kabupaten Pidie.
Ia menjelaskan sebagai mitra pemerintah, kehadiran BKMT harus bermanfaat dalam menyelesaikan persoalan sosial yang terjadi dalam masyarakat di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Menurut dia persoalan sosial yang dihadapi umat Islam khususnya Aceh saat ini cukuplah berat seperti maraknya akses pornografi, anak-anak menjadi pecandu dan bahkan pengedar narkoba, serta melemahnya pemahaman Agama di kalangan anak muda Aceh.
Ia mengatakan kehadiran BKMT harus dapat menjadi sarana penyampaian kebaikan bagi umat Islam di Aceh.
“Melemahnya nilai keagamaan pada anak muda Aceh, dapat mempengaruhi tingkah dan perilaku anak muda, sehingga mudah sekali terpengaruh oleh hal-hal negatif dan paham radikalisme,” katanya.
Selain pelemahan keagamaan penyebaran berita hoax/palsu, juga tidak bisa disepelekan karena dapat memberikan dampak negatif.
Dyah berharap silaturahmi dan pembinaan yang dilaksanakan selain memperkuat ukhuwah Islamiah juga dapat menyingkronkan program kerja PW BKMT ke seluruh PD BKMT yang ada di Aceh.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019