Komunitas Film Trieng mengadakan pemutaran film sekaligus diskusi santai seputar film di Fakultas Dakwah dan Komunikasi Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh, Rabu (13/11/2019) malam.

Beberapa film yang diputarkan tersebut diantaranya merupakan film fiksi yang berjudul "Sebatas Surat Kabar" dan film dokumenter tentang "Rapa'i Pulot Geurimpheng". 

Kegiatan diskusi tersebut turut menghadirkan salah seorang pegiat sekaligus editor film yang pernah terlibat dalam proses pembuatan sinetron Raden Kian Santang yakni, Anggi Kurniawan.

Pada kesempatan tersebut, ia mengatakan bahwa di Aceh terdapat sangat banyak ide-ide cerita dan sangat menarik jika dijadikan sebuah film.

"Saya yakin di Aceh sangat banyak ide cerita untuk dijadikan film dan saya yakin itu akan menjadi sangat menarik ketika dibuat dalam sebuah karya film," ujarnya.

Selain itu, Ia juga menambahkan bahwa semua orang harus belajar dan mempelajari satu formula yaitu production design, yaitu kemampuan yang harus ada agar bisa membuat sebuah film dua menit namun bisa seperti film layar lebar. 

Sementara itu, Ketua Komunitas Film Trieng, Refanda Akbar mengatakan acara yang diadakan tersebut merupakan salah satu agenda yang bertujuan untuk mengekspos film dari Komunitas Film Trieng dikenal lebih luas. 

"Acara ini kita adakan dengan tujuan supaya film dari Komunitas Film Trieng lebih dikenal oleh banyak orang," pungkasnya.

Adapun karya-karya para senias muda dari Komunitas Film Trieng tersebut telah memperoleh beberapa penghargaan dalam event-event lokal dan nasional.
 

Pewarta: Mabrur

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019